Berita

tatang sulaiman/puspen tni

Pertahanan

Begini Cara Satgas Tinombala Cari Tahu Senjata Santoso Dari Jumiatun

SELASA, 26 JULI 2016 | 18:37 WIB | LAPORAN:

Kapuspen TNI Mayjen TNI Tatang Sulaiman membenarkan bahwa Tim Alfa 29 Yonif 515/Raider Kostrad yang tergabung dalam Satgas Tinombala, berhasil menemukan senjata jenis SS2 V4 (Nomor Senjata 015700) milik pemimpin teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Santoso yang luput dan dibawa lari saat terjadi kontak tembak beberapa hari lalu.
 
"Penemuan senjata tersebut ditemukan pada hari Selasa, tanggal 26 Juli 2016 sekitar pukul 13.20 WITA di area lokasi Tanah Longsor yang berjarak 50 meter dari pinggir sungai Tambarana Poso, Sulawesi Tengah," jelas Mayjen TNI Tatang Sulaiman dalam jumpa pers, hari ini.
 
Seperti diketahui, pasca kontak tembak pada tanggal 18 Juli 2016 yang menewaskan dua orang teroris Poso, Santoso dan Mukhtar) di Tambrana, Satgas Tinombala menyusun pengejaran terhadap tiga orang yang lolos ke dalam hutan. Ketiga orang tersebut terdiri dari dua orang wanita dan seorang pria. Salah seorang wanita kabur tersebut ditengarai membawa satu pucuk senapan yaitu istri kedua Santoso bernama Jumiatun Muslim alias Umi Delima.
 

 
Satgas Tinombala membentuk lima tim dalam memburu ketiga orang. Jumiatun berhasil disergap dalam kondisi tidak bersenjata pada Jumat (23/7) oleh tim Alfa 17 Yonif 303 Raider/Kostrad.

Dari Jumiatun diperoleh keterangan tentang keberadaan anggota kelompok Santoso lainnya, termasuk senjata yang dilarikan bersangkutan pasca kontak tembak. Pengakuan Jumiatun, senjata tersebut disimpan di suatu tempat, yang persisnya tidak diketahuinya.

"Jumiatun Muslim lupa karena malam hari dan sudah lelah membawa senjata yang berat," kata Kapuspen TNI.

Berbekal informasi tersebut, Tim Satgas Tinombala memerintahkan Dantim Alfa 29 untuk menyisir daerah yang diduga tempat keberadaan senjata dimaksud.

Setelah dua hari pencarian, akhirnya senjata SS2 V4 berhasil ditemukan. Posisi senjata disandarkan pada sebuah pohon kecil berdaun lebar di koordinat S.01.13".13,7'  E.120.29".29,4' (UTM. 2084 - 6497).
 
"Mudah-mudahan ini awal yang baik dan bisa diikuti oleh pengikut Santoso yang masih dihutan untuk turun gunung dan menyerahkan diri sesuai imbauan Panglima TNI dan Kapolri," ujarnya.

Lebih lanjut Mayjen TNI Tatang memastikan istri Santoso diperlakukan manusiawi.

"Perlakuan dan pendekatan secara kemanusiaan membuat istri kedua Santoso mau memberikan informasi tentang keberadaan senjata yang sempat dibawa olehnya," imbuhnya.[wid]

 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya