Berita

joko widodo

Hukum

Jokowi Perintahkan Polri Bersihkan Diri Dari Pungli Dan Mafia Kasus

JUMAT, 01 JULI 2016 | 11:47 WIB | LAPORAN:

Presiden Joko Widodo tidak hadir dalam peringatan hari ulang tahun ke-70 Kepolisian RI. Namun ia menyampaikan amanat tertulis yang dibacakan Kapolri, Jenderal Pol Badrodin Haiti.

Dalam amanatnya, Jokowi meminta Polri memperbaiki pelayanan agar tidak berbelit-belit dan selalu siap memberantas pungutan liar (pungli) terhadap masyarakat yang seharusnya dilayani.

Dalam hal penanganan kasus, Jokowi meminta Polri membersihkan diri dari para mafia kasus.


"Berharap Polri mampu menjadi perekat kebinekaan, penjaga toleransi serta memperkuat persatuan Indonesia. Jadilah pelopor tertib sosial di ruang publik. Dirgahayu Kepolisian RI," tulis Jokowi yang dibacakan Badrodin di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (1/7).

Presiden berharap Polri makin peka dan memberikan perlindungan secara menyeluruh kepada masyarakat.

Polri harus responsif dan peka terhadap aneka ragam tindak kejahatan dengan mengedepankan penggunaan sarana teknologi.

"Situasi keamanan dalam negeri selalu diwarnai kejahatan yang menonjol, konvensional dan lainnya. Berikan perlindungan menyeluruh ke kelompok rentan, perempuan dan anak serta kaum disabilitas tanpa membeda-bedakan," pungkasnya.

Presiden Jokowi juga menegaskan peringatan Hari Bhayangkara tahun ini bukan sekadar perayaan, melainkan momentum untuk refleksi diri dan mengoptimalkan tugas serta fungsi Polri.

Upacara peringatan HUT Polri kali ini berlangsung mengharukan karena Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti tengah memasuki masa pensiun. Kesempatan ini ia gunakan untuk menyampaikan pamit dan permintaan maaf.

Tak lama lagi, Komjen Pol Tito Karnavian bakal menggantikan Badrodin sebagai Kapolri. Tetapi sampai sekarang belum jelas kapan pelantikan oleh Presiden Jokowi dan serah terima jabatan antara Tito dan Badrodin. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya