Berita

Nusantara

Formappi: Jalur Independen Dipersulit, Ahok Tepat Maju Lewat Partai

SELASA, 28 JUNI 2016 | 20:10 WIB | LAPORAN:

Keputusan Partai Golkar mendukung Basuki Tjahaja Purnama maju dalam Pilgub DKI telah mengakhiri kecemasan soal pasti atau tidaknya Ahok dicalonkan kembali.

"Setelah persyaratan untuk maju dari jalur independen dipersulit, maka tawaran dukungan dari parpol menjadi yang paling memungkinkan bagi Ahok untuk melaju dalam pertarungan merebut kursi gubernur DKI," kata pengamat politik dari Formappi, Lucius Karus di Jakarta, Selasa (28/6).

Keputusan Partai Golkar tersebut menurut dia, merupakan langkah simpatik yang membuat partai beringin ini kembali disukai masyarakat.


"Saya kira respons cepat ala Golkar ini yang ditunggu-tunggu publik dari partai saat ini. Ditambah lagi dengan keberanian untuk mendukung calon yang punya kapasitas dan integritas bagus seperti Ahok ini," katanya.

Lucius menduga Partai Golkar sama dengan Nasdem dan Hanura sudah mengambil langkah tepat untuk menampung sejak dini amunisi politik untuk pertarungan ke depannya.

Partai Golkar sudah secara resmi mendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama di Pilkada DKI 2017. Hal itu ditandai dengan penyerahan surat keputusan (SK) dukungan yang ditandatangani Ketua Umum Golkar Setya Novanto.

Novanto mengatakan, sebelum memutuskan mendukung Ahok, dirinya telah mengadakan rapat pleno terbatas bersama beberapa ketua harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) DKI Jakarta.

"Dalam rapat itu, tim memutuskan dan mengusulkan Saudara Ahok. Saya lihat prosesnya dan evaluasi. Lalu secara resmi DPP Partai Golkar mengusulkan Saudara Basuki sebagai calon gubernur DKI Jakarta," kata Setya Novanto.

Mantan Ketua DPR RI membebaskan Ahok untuk memilih pendamping. Ia berharap dukungan partai beringin kuning itu bisa mengantarkan Ahok sebagai gubernur DKI periode 2017-2022. [zul]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya