Berita

Nusantara

Dulu Menolak, Ahok Kini Izinkan Proyek Pengembang Di Atas Waduk Melati

KAMIS, 16 JUNI 2016 | 13:20 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

Istana negara bisa banjir bandang bila Waduk Melati dijadikan sebagai depo untuk monorel.

Begitu kalimat yang terlontar dari mulut Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2015 lalu, saat menolak dan menghentikan pembangunan monorel.

Namun hari ini (Kamis, 16/6) di Balaikota, Ahok berkata lain. Ia mengizinkan pembangunan dan pemanfaatan Waduk Melati. Alasannya, lahan yang digunakan bukan milik Pemprov.


"Sekitar situ boleh. Tanah orang lho itu. Bukan tanah kita (Pemprov)," dalil Ahok.

Ahok seolah lupa pernyataannya dahulu. Padahal ketika itu ia menghujat PT. Jakarta Monorail (JM) karena ingin membangun depo di atas Waduk Melati dan menganggap tidak paham tata ruang.

Ketimbang membangun gedung apapun, Ahok justru menyarankan pengembang untuk memperbaiki pompa air yang ada di sana.

"Makanya kita bilang yang mau bikin bangunan di sana tanah dia kamu musti dalemin waduk benerin pompanya semua. Itu kan dibuang ke Cideng ke kanal banjir barat," katanya.

Seperti pernah diberitakan, Ahok menolak keras pembangunan depo monorel di kawasan Waduk Setia Budi. Selain berbahaya, pembangunan depo juga di atas area penampungan air.

Ia khawatir Tanggul Latuharhari jebol yang mengakibatkan banjir bandang kembali melanda kawasan Jalan M.H Thamrin dan Jenderal Sudirman.

Salah satu pengembang yang diberi beban menata Waduk Melati adalah PT Intiland Tbk.[wid]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya