Berita

Ditanya KPK Masih Akan Temui BPK, Ahok Sibuk Membela Diri

RABU, 15 JUNI 2016 | 14:32 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama tak mau mengomentari rencana KPK yang akan mengkonfirmasi terkait hasil investigasi kasus pembelian lahan RS Sumber Waras. Dia menegaskan tak ada persoalan hukum dalam pembelian lahan seluas 3,46 hektar itu.

KPK akan melakukan pertemuan dengan BPK pekan depan untuk mengkonfirmasi temuan auditor negara itu yang mengatakan adanya sejumlah kejanggalan bahkan menimbulkan kerugian negara sebesar Rp 191 miliar. Karena KPK sendiri tidak menemukan adanya korupsi dalam proyek tersebut.

"Dari awal saya sudah bilang salah tuduhannya, di mana? Prosedur juga, dibilang salah prosedur," ujar Ahok di Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (15/6).

Tak hanya itu, mantan Bupati Belitung Timur ini juga tak terima dengan pernyataan salah satu anggota DPR RI yang menyatakan adanya kesalahan prosedur dalam pembelian lahan yang akan dibangun Rumah Sakit Jantung dan Kanker.

"Saya lihat di TV tadi pagi  anggota DPR dari mana itu, saya lihat ngomong ini salah prosedur," sesalnya.

Pasalnya, Ahok berdalih bahwa demi efisiensi dan efektivitas pengadaan tanah yang di bawah lima hektar bisa langsung diproses pengadaan tanah seperti biasa.

"Itu jelas ada Keppres kok," tegasnya.

Setelah KPK menyatakan tidak ada korupsi, Ahok mengaku tidak akan mengambil langkah hukum apapun untuk melawan BPK.

"Saya sudah kirim ke Mahkamah Etik semua, saya sampaikan bahwa ini auditnya enggak bener. Semua sudah jelas. Minta ditanggapi dan sudah dibalas ya sudah," papar Ahok.[zul]

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Tulisan 'Adili Jokowi' Curahan Ekspresi Bukan Vandalisme

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:36

Prabowo Harus Mintai Pertanggungjawaban Jokowi terkait IKN

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:26

Penerapan Dominus Litis Melemahkan Polri

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:03

Rontok di Pengadilan, Kuasa Hukum Hasto Sebut KPK Hanya Daur Ulang Cerita Lama

Minggu, 09 Februari 2025 | 06:40

Senator Daud Yordan Siap Naik Ring Lagi

Minggu, 09 Februari 2025 | 06:17

Penasihat Hukum Sekjen PDIP Bongkar Kesewenang-wenangan Penyidik KPK

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:53

Lewat Rumah Aspirasi, Legislator PSI Kota Tangerang Ajak Warga Sampaikan Unek-Unek

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:36

Ekonomi Daerah Berpotensi Merosot akibat Sri Mulyani Pangkas Dana TKD

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:15

Saat yang Tepat Bagi Prabowo Fokus MBG dan Setop IKN

Minggu, 09 Februari 2025 | 04:57

7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Menuju Indonesia Emas

Minggu, 09 Februari 2025 | 04:42

Selengkapnya