Berita

Ferry Mursyidan Baldan/net

Nusantara

Menteri Ferry Sertifikatkan Ribuan Aset NU

SELASA, 31 MEI 2016 | 20:20 WIB | LAPORAN:

Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) memenuhi janjinya merealisasikan sertifikasi aset Nahdlatul Ulama (NU). Janji yang disampaikan Juni tahun lalu, rampung diselesaikan dan diserahkan langsung secara simbolis  oleh Menteri ATR/Kepala BPN Ferry Mursyidan Baldan didampingi Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Sirodj dalam kegiatan Gerakan Nasional Wakaf Uang Sejuta Nahdliyin dan Penyerahan 1.000 Sertifikat Tanah Wakaf Badan Hukum Nahdlatul Ulama, di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (31/5).

Kementerian ATR/BPN membentuk Tim Sertifikasi Aset Nahdlatul Ulama yang dituangkan dalam Kesepahaman (MoU) setahun yang lalu untuk percepatan pengurusan administrasi aset-aset NU. Tim tersebut melibatkan dirjen dan direktur di lingkungan Kementerian ATR/BPN bersama Menteri/Kepala BPN serta PBNU dan PWNU. Proses perlindungan aset-aset NU di Jatim ini sebagai model yang juga telah dilaporkan dalam Muktamar ke-33 NU pada Agustus lalu.

Gubernur Jawa Timur Sukarwo, dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf, serta Wakil Rais Aam PBNU KH. Miftachul Achyar, juga hadir dalam acara yang penyerahan sertifikat untuk 1.290 bidang tanah ini.


Menteri ATR/Kepala BPN, Ferry Mursyidan Baldan mengatakan, hal ini awal dari seluruh proses sertifikasi rumah-rumah ibadah yang tengah dilakukan Kementerian ATR/BPN. Langkah itu, kata Ferry, diniatkan untuk membangun ke-Indonesia-an.

"Dimulai dari Nahdlatul Ulama, kami juga terus bergerak untuk menyelesaikan sertifikasi aset-aset Dewan Masjid dan HKBP (Huria Kristen Batak Protestan), serta yang lainnya," terang mantan Anggota Komisi II DPR RI itu.

"Proses yang lakukan hari ini adalah kami ingin menegaskan kehadiran negara dalam organisasi kemasyarakatan. Kami juga meniatkan untuk ibadah."

Ferry menjelaskan, jika dalam acara yang diberi tema penyerahan 1.000 sertifikat itu, pihaknya berhasil menyelesaikan 1.290 sertifikat aset-aset NU.

Bukan tanpa sebab, menurutnya, eksistensi organisasi seperti NU ini harus tetap terjaga marwahnya, maka harus menjaga keindonesiaan. "Sehingga negara ini harus memudahkan. Setelah Jawa Timur ini, kita bergerak. Supervisi PWNU dan BPN Jatim telah mendorong daerah lain agar dapat menyelesaikan sertifikasi tanah-tanah wakaf," tegasnya.
‎
Ketua PBNU KH Said Aqil Sirodj mengapresiasi langkah yang dilakukan Kementerian ATR/BPN. "Saya sangat terharu dan berterimakasih kepada Menteri ATR Ferry Mursyidan Baldan. Ini akan dicatat dalam sejarah. Inilah yang dinamakan Revolusi Mental seperti yang didengungkan presiden Jokowi. Memberi kemudahan tanah wakaf dengan gratis terahadap tanah-tanah NU. Dengan adanya sertifikasi ini, terjaga tanah-tanah NU. Dimulai dari Jatim," bebernya.

Said Aqil juga menambahkan, bahwa dalam proses pengurusan administrasi sertifikasi aset-aset itu, kata Said Aqil, NU tidak mengeluarkan biaya. "Untuk biaya gratis. Ini lebih NU dari Menteri NU. Baru kali ini ada Menteri Agraria yang lebih memperhatikan tanah wakaf," tandas Said Aqil. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya