Berita

jessica wongso/net

Hukum

Jessica Tertolong Dengan Rekaman CCTV

SELASA, 31 MEI 2016 | 15:40 WIB | LAPORAN:

. Kuasa Hukum Jessica Kumala Wongso, Hidayat Bostam, mengaku masih meragukan sejumlah alat bukti yang disertakan penyidik Polda Metro Jaya dalam berkas perkara kliennya.

Namun, ada satu alat bukti yang telah diserahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta, diyakini Bostam bakal membuktikan kliennya tidak bersalah.

"Bukti-bukti itu akan kami pertanyakan di persidangan. Jadi, nanti kita tanya semua, bukti-bukti itu didapat darimana? Sidik jari tidak ada, CCTV yang paling jelas," ujar Bostam, Selasa (31/5).


Bostam yakin rekaman CCTV Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, akan menjadi salah satu faktor penentu kliennya tidak bersalah.

Dalam rekaman CCTV, kata Bostam, dirinya tidak melihat Jessica memegang gelas atau sedotan.

"Klien saya tidak memegang apapun. Kalau klien saya ingin memasukan racun (sianida), dia harus buka tutup (gelas kopi). Harus diaduk, bikin larut," tutur Bostam.

Selain itu, Bostam juga meyakini jika pihak yang memegang gelas pertama kali adalah bartender kafe. Hal itu juga tertilhat dalam rekaman CCTV.

"Jessica tertolong dengan rekaman CCTV. Dalam rekaman, terlihat yang memesan kopi duluan itu, bartendernya. Masa dia (Jessica) yang jadi tersangka?" sesal Bostam.

Sebelumnya, penyidik Polda menyertakan 37 alat bukti guna melengkapi berkas perkara kasus tersebut. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya