Berita

arman depari

Hukum

Arman Depari Berpeluang Jadi Kabareskrim Gantikan Anang Iskandar

JUMAT, 27 MEI 2016 | 08:49 WIB | LAPORAN:

Para jenderal bintang dua cukup mendapatkan peluang untuk menjadi orang nomor satu di Bareskrim Polri. Beberapa Irjen Pol disebut-sebut cocok menggantikan Komjen Anang Iskandar, sebagai Kabareskrim Polri.

Salah seorang jenderal bintang dua yang cukup menonjol adalah Irjen Arman Depari. Pria lulusan Akademi Kepolisian 1985, yang sempat menduduki Kasub Unit Pembunuhan dan Penculikan Ditserse Polda Metro Jaya, cukup berpangalaman. Sebab ia tidak asing dalam bidang reserse, bahkan mengharuskannya setiap hari berhadapan dengan para penjahat jalanan, penjahat kambuhan dan residivis.

Ada sebuah prestasi yang ditorehkan Arman Depari saat berada di unit yang namanya lumayan seram itu. Ia dan jajarannya berhasil mengungkap tuntas kasus  pembunuhan bos Irama Tara, Nyo Beng Seng. Kala itu kematian 'big bos' itu sempat menggegerkan 'dunia persilatan' Ibukota.


Arman  yang sempat dijuluki si-cowboy sempat ditugaskan ke Biak dan Papua menjadi Wakapolres, tapi tak lama. Ia ditarik dan diperintahkan kembali berpacu di lapangan. Arman masuk lagi ke-'habitat'-nya, dipercaya sebagai Kasat Serse Umum Polda Riau.

Mantan anggota Kompolnas yang juga Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia ( LEMKAPI), Edi Hasibuan menilai, sosok Irjen Polisi Arman Depari sangat pantas untuk mengisi pos Kabareskrim Polri.

Menurutnya, Deputi Pemberantasan BNN ini pun ikut  disebut-sebut cukup berpeluang dalam bursa tersebut, karena jenderal bintang dua itu merupakan salah satu perwira tinggi Polri yang karirnya cukup gemilang.

"Arman memiliki karir gemilang di bidang reserse," katanya (Jumat, 27/5).

Senada dengan Edi Hasibuan, Ketua Indonesia Narkotic Watch (INW) Josmar Naibaho pun menilai Arman pantas jadi Kabareskrim Polri. Josmar merasa yakin, sebagai komandan Arman yang dikenal tegas sekaligus suka mengayomi, bisa mengawasi sekaligus memotivasi jajarannya, khususnya di lingkungan serse narkoba, agar bekerja lebih tulus.

"Jam terbang beliau, khususnya dalam pemberantasan narkoba cukup meyakinkan," kata Josmar.

Arman Depari memang dikenal sebagai orang reserse. Tapi memilih Kabareskrim tentu melalui banyak pertimbangan. Wanjakti dan Kapalri pastinya punya alasan memilih nama yang bakal disodorkan kepada presiden.

Saat disinggung soal perebutan kursi Kabareskrim, Arman menyerahkan pada kepercayaan pimpinannya.

"Itu semua tergantung pimpinan dan saya. Dimana pun ditugaskan berusaha menjalankannya tugas sebaik-baiknya. Bukan tak bangga kalau diberi kepercayaan, tapi saya memilih seperti air, menjalani saja apa adanya," begitu kata Arman. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya