Berita

ilustrasi/net

Dunia

Sepinya 50 Tahun Revolusi Kebudayaan

SELASA, 17 MEI 2016 | 10:12 WIB

Peringatan 50 tahun dimulainya Revolusi Kebudayaan Republik Rakyat China tidak mendapatkan perhatian khusus dari media pemerintah setempat.

Pada tanggal 16 Mei 1966, pemimpin Partai Komunis China, Mao Zedong, memulai kampanye untuk mengalahkan para seteru politiknya.

Pada saat yang sama, ia meminta para pengikutnya, mayoritas pemuda yang fanatik, untuk melakukan "pembersihan" di dalam masyarakat dan kalangan borjuis.


Selama 1966-1976, Revolusi Kebudayaan menimbulkan banyak pertumpahan darah dan kekacauan, yang diakhiri dengan kematian Mao sendiri akibat sakit.

Bagaimana cara menangani warisan kontroversial Revolusi Kebudayaan tetap menjadi tantangan untuk penguasa komunis China sekarang.

Media Barat seperti BBC memberitakan, media-media utama pemerintah China diarahkan untuk tidak menyinggung hari Revolusi Kebudayaan.

Media China hanya fokus pada isu-isu strategis seperti sengketa Laut China Selatan dan isu-isu domestik lainnya.

Tidak ada acara resmi yang direncanakan pemerintah untuk menandai 50 tahun Revolusi Kebudayaan.

Media-media internasional melaporkan, blogger Media Lao Wang, meng-upload gambar di situs micro blogging Weibo yang menunjukan halaman depan lima surat kabar utama China pada hari Senin kemarin. Terlihat, tidak ada satupun yang memberitakan tentang peringatan Revolusi Kebudayaan. [mic/ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Eddy Soeparno Bicara Komitmen Prabowo Percepat Dekarbonisasi

Senin, 15 Desember 2025 | 16:13

Praperadilan Kakak Kandung Hary Tanoesoedibjo Dua Kali Ditolak Hakim

Senin, 15 Desember 2025 | 15:55

Miliarder Siapkan Hadiah Besar Atas Aksi Heroik Warga Muslim di Bondi Beach

Senin, 15 Desember 2025 | 15:48

DPR Tegaskan Perpol 10/2025 Tidak Bertentangan dengan Konstitusi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:41

Ketaatan pada Rais Aam Fondasi Kesinambungan Khittah NU

Senin, 15 Desember 2025 | 15:39

Gubernur Sulut Dukung Penguatan Kapasitas SDM Bawaslu

Senin, 15 Desember 2025 | 15:29

Keselamatan Masyarakat Harus Jadi Prioritas Utama Selama Nataru

Senin, 15 Desember 2025 | 15:19

Pramono Terima Hasil Kongres Istimewa MKB Demi Majukan Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:12

KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Senin, 15 Desember 2025 | 14:54

Command Center Diresmikan Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih

Senin, 15 Desember 2025 | 14:43

Selengkapnya