Berita

foto :net

Nusantara

Penumpang Bandara Di Ujung Timur Indonesia Ini Tak Lagi Kepanasan

SABTU, 30 APRIL 2016 | 18:15 WIB | LAPORAN:

Selain Domine Eduard Osok (DEO) di Kota Sorong, Papua Barat, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan pada hari ini (Sabtu, 30/4) juga meresmikan Bandara Mopah di Merauke, Papua.

Runway bandara ini terbilang lebih panjang dari bandara DEO yakni 2.500 x 30 meter.

Bandar Udara Mopah, dibangun pada 1943 yang khusus untuk keperluan darurat perang. Saat ini Bandara Mopah melayani penerbangan ke Jayapura, Timika, Makassar, Surabaya serta Jakarta.


Dengan panjang landasan 2.250 meter, Bandara Mopah bisa didarati oleh jenis pesawat Boeing 737 series. Ada kurang lebih tiga maskapai yang melayani penerbangan terjadwal dari dan ke bandara ini serta satu maskapai yang melayani penerbangan perintis.

Bertambahnya aktifitas penerbangan serta pertumbuhan penumpang bandara ini, luas bangunan terminal sebelumnya 1.972 m2 untuk menampung 331 penumpang pada jam sibuk sudah tidak memadai lagi. Sesuai standar yang dikeluarkan oleh Ditjen Perhubungan Udara, dibutuhkan 14 meter persegi per penumpang.

Tahun 2015 yang lalu, Kemenhub merenovasi sekaligus memperluas serta menata ulang gedung terminal menjadi 4.634 m2. Saat ini, terminal telah memiliki tempat check in yang lebih luas dan dilengkapi dengan ruang pengosongan senjata serta ruang tunggu keberangkatan yang nyaman dengan 381 kursi untuk para calon penumpang.

Tidak hanya itu, saat ini terminal penumpang juga telah dilengkapi dengan ruang khusus bagi perawatan bayi, toilet lama dan tambahan dua toilet baru yang memperhatikan sistem penghawaan juga penerangan ruangan yang sangat baik.

Di luar gedung terminal, kini telah dipasang canopi  pada lokasi drop off sehingga para calon penumpang terhindar dari panas dan hujan saat tiba di gedung terminal. Di salah satu sudut terminal, kini dibangun ATM Center juga foodcourt.

Untuk menambah keindahan dan kenyaman bagi para calon penumpang, di sekitar terminal telah ditanami pohon dan rerumputan hijau. Mengutip siaran pers dari Kemenhub, kegiatan rehabilitasi dan perluasan gedung terminal ini menghabiskan biaya sekitar Rp 16 miliar.[wid]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya