Berita

la nyalla/net

Hukum

Jerat Kembali La Nyalla, Kejati Jatim Didukung Pusat

SABTU, 16 APRIL 2016 | 04:30 WIB | LAPORAN:

Kejaksaan Agung mendukung langkah Kejaksaan Tinggi Jawa Timur yang menerbitkan kembali surat perintah penyidikan terhadap Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) La Nyalla Mattalitti.

Penerbitan sprindik dilakukan setelah Pengadilan Negeri Surabaya menerima seluruh gugatan praperadilan yang dimohonkan La Nyalla atas penetapannya sebagai tersangka dugaan korupsi dana hibah Kadin Jawa Timur tahun 2012.

"Tanggapan kita ya kita dukung Kejati Jawa Timur," ujar Jaksa Agung Muhammad Prasetyo di kantornya, Jakarta, Jumat (15/4).


Menurutnya, penerbitan sprindik baru oleh Kejati Jatim itu untuk membuktikan bahwa penegakan hukum harus dibuktikan di meja pengadilan.

"Ini masalah prinsip penegakan hukum harus ditegakkan, harus dijalankan sejauh memang cukup alasan. Dan untuk melanjutkan perkaranya," tegas Prasetyo.

Sebelumnya, hakim tunggal PN Surabaya Fernandus menerima permohonan gugatan praperadilan La Nyalla terkait penetapan tersangka oleh Kejati Jatim dalam dugaan korupsi dana hibah Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim 2012.

Putusan hakim membuat status tersangka La Nyalla dan penyidikan korupsi dana hibah Kadin tidak sah secara hukum. Sehingga, La Nyalla bebas dari tuntutan hukum.

Kejati Jatim juga telah resmi menyatakan La Nyalla sebagai buronan atau masuk daftar pencarian orang (DPO).

Dana hibah Kadin Jatim tahun 2012 digunakan La Nyalla untuk membeli saham terbuka atau IPO di Bank Jatim senilai Rp 5,3 miliar.

Penetapan status tersangka La Nyalla berdasarkan Kep-11/0.5/Fd.1/03/2016 tanggal 16 Maret 2016, menindaklanjuti surat perintah penyidikan bernomor Print-291/ 0.5/Fd.1/03/2016 tanggal 16 Maret 2016. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya