Berita

net

Hukum

PSHK UI: Kasus JIS Adalah Investigasi Dengan Niat Jahat

KAMIS, 14 APRIL 2016 | 23:50 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Peneliti Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Universitas Indonesia (PSHK UI) Miko Ginting menilai penyidikan dalam kasus pelecehan siswa di Jakarta International School (JIS) terjadi banyak pelanggaran prosedur.

Pertama, penangkapan para petugas kebersihan dilakukan oleh kepala keamanan JIS. Kedua, bantuan hukum kepada para tersangka tidak optimal. Dan ketiga, rekonstruksi kasus dilakukan tanpa disertai berita acara.

"Kasus JIS dengan tersangka pekerja kebersihan merupakan malicious prosecution atau investigasi dengan niat jahat atau niat buruk. Banyak kejanggalan yang terjadi selama proses hukumnya," katanya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (14/4).


Dalam kasus yang melibatkan pekerja kebersihan JIS, enam pekerja telah diseret dan dipenjarakan dengan tidak melalui prosedur hukum. Bahkan, satu pekerja bernama Azwar meninggal dunia saat masih menjalani proses penyidikan di Polda Metro Jaya.  

Dari foto-foto yang beredar, wajah Azwar telihat penuh luka tanda adanya tindak kekerasan. Namun penyebab kematiannya hingga kini masih gelap lantaran autopsi tidak pernah dilakukan. Upaya sejumlah pihak mendorong Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) untuk ikut mengungkap penyebab kematian Azwar melalui autopsi oleh pihak independen juga membentur karang. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya