Berita

Sugianto Kusuma/net

Hukum

Sunny Dan Aguan Sama-sama Diperiksa Untuk Sanusi

RABU, 13 APRIL 2016 | 12:00 WIB | LAPORAN:

Staf khusus Gubernur DKI Jakarta, Sunny Tanuwidjaja, dan Chairman Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan, memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini.

Sunny datang di Gedung KPK, Jakarta, sekitar pukul 09.15 WIB, lebih dulu dari Aguan. Mereka langsung disambut bertubi pertanyaan dari wartawan yang menunggunya. Meski dihujani pertanyaan wartawan, Sunny maupun Aguan tak memberikan banyak keterangan.

Sunny mengatakan dirinya diperiksa sebagai saksi untuk mantan Ketua Komisi D DPRD DKI, Sanusi, yang telah lebih dulu menjadi tersangka dalam kasus suap terkait Raperda Zonasi Wilayah Pesisir  dan Pulau-Pulau Kecil (RWZP3K) Provinsi Jakarta dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta.


Aguan yang tiba di gedung KPK sekitar pukul 09.45 WIB langsung masuk ke gedung KPK. Dia juga akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus yang sama dan tersangka yang sama.

"Iya, yang bersangkutan diperiksa untuk tersangka MSN (Mohammad Sanusi)," ucap Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati.

Nama Aguan sendiri telah masuk daftar yang dicegah untuk berpergian ke luar negeri oleh KPK dalam kasus ini.

Adapun perusahaan yang dipimpin Aguan memang mendapat jatah untuk melaksanakan proyek reklamasi di pesisir utara Jakarta. Ada 5 pulau yang dikerjakan oleh anak usaha Agung Sedayu Group, PT Kapuk Naga Indah.

Hubungan Sunny dan Sanusi terkait tarik-menarik soal kontribusi 15 persen dari nilai lahan yang akan dijual pengembang di pulau hasil reklamasi. Pengacara Sanusi, Krisna Murti, mengatakan kliennya beberapa kali berkomunikasi dengan Sunny menanyakan apakah Gubernur DKI (Ahok) sudah setuju soal penurunan kewajiban kontribusi tambahan bagi pengembang.

Hubungan Sunny dan Aguan juga disebut-sebut berlatar pembahasan kewajiban pengembang membayar kontribusi tambahan dalam Raperda Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya