Berita

ilustrasi/net

Kemenkop UKM Dukung Sumsel Jadi Kawasan Peternakan

KAMIS, 07 APRIL 2016 | 23:43 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Provinsi Sumatera Selatan merupakan salah satu daerah yang potensial untuk mengembangkan usaha peternakan. Sumsel memiliki sumber daya alam yang cukup baik dan tidak dilewati lempengan gempa, sehingga sangat baik untuk mengembangkan sektor tersebut.

Maka tak salah, Kementerian Koperasi dan UKM menyatakan mendukung program dari Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin akan menjadikan Sumsel sebagai salah satu kawasan peternakan terbesar setelah NTB.

"Program ini bagus, dimana Sumsel akan dijadikan sentra ternak di Sumsel setelah NTB. Program ini akan kita dukung," ujar Asisten Deputi bidang Perikanan dan Peternakan, Kemenkop UKM, Devi Rimayanti di Jakarta (Kamis, 7/4).


Permasalahan yang dihadapi KUKM di Sumatera Selatan saat ini adalah lemahnya daya saing usaha, seperti orientasi KUKM masih dalam pemenuhan kebutuhan dasar, jiwa wirausaha yang rendah, karakteristik koperasi masih tidak jelas, tidak ada sentuhan teknologi, dukungan anggaran yang minim, wawasan yang masih terbatas, fasilitas yang terbatas, regulasi belum fokus dan sebagainya.

Merespon hal tersebut, Kemenkop dan UKM akan memberikan dukungan berupa kapasitas building melalui bimbingan teknis, pendampingan koperasi, dan konsultasi. Menurut Devi, kontribusi pada pengembangan koperasi di daerah setempat akan besar apabila usaha peternakan ini maju.

"Ada beberapa sentra-sentra peternakan rakyat yg dikelola oleh kelompok2 peternak, bila sentra ini dikelola dgn baik akan kita dorong sentra tersebut  menjadi koperasi," kata Devi. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya