Berita

Pertahanan

Irjen Anton Charliyan: Ada Upaya Adu Domba Polri Dengan Muhammadiyah

KAMIS, 07 APRIL 2016 | 17:11 WIB | LAPORAN:

Mabes Polri melihat ada upaya mengadu domba Polri dengan Muhammadiyah. Indikasinya, beredar selebaran di daerah-daerah yang meminta masyarakat agar mengadukan penangkapan terduga teroris kepada Majelis Tabligh Muhammadiyah dan Majelis Hukum Hak Asasi Manusia Pusat Muhamadiyah.

"Kita harus sama-sama merapatkan barisan," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Anton Charliyan, kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (7/4).

Ia menduga ada kelompok yang akan menunggangi Muhammadiyah untuk berbenturan dengan Polri.


Anton menjelaskan ada selebaran ajakan kepada seluruh warga Indonesia yang kediamannya digerebek atau tetangga dan kerabatnya ditangkap oleh Densus 88 agar segera mengadu ke Muhamadiyah.

Anton mengklaim, kepolisian sudah mengontak Muhammadiyah dan diketahui bahwa tidak pernah ada selebaran seperti itu yang disebarkan.

"Ini artinya jelas provokasi dari golongan-golongan radikal mengatasnamakan agama. Gambar ini tidak dirilis Muhammadiyah. Ini hoax," tegasnya.

Anton juga menyampaikan terorisme selama ini sudah memakan banyak korban di Indonesia. Untuk korban bom ada 406 jiwa, empat kali lebih banyak dari seluruh terduga teroris yang tewas.

"Kemudian yang luka aksi teror 1.302 orang, 309 bangunan. Belum termasuk korban dari kepolisian ataupun TNI. Ini tidak Anda tanyakan, yang ditanyakan dari pelaku teroris," pungkasnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya