Berita

jenderal TNI mulyono/net

Pertahanan

KSAD Dikukuhkan Sebagai Ksatria Panglima Perang

KAMIS, 31 MARET 2016 | 13:40 WIB | LAPORAN:

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono disambut Raja Malaka Dominikus Kloit Tey Seran (Liurai XV) dan Raja Belu Loro Lamaknein II saat tiba di Bandara A.A. Bere Tallo, Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, Kamis (31/3).

KSAD ke Atambua menggunakan helikopter jenis Bell 412 didampingi Asops KSAD Mayjen TNI Jonny L. Tobing, Aslog KSAD Mayjen TNI Suratmo, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI M. Setyo Sularso, Danrem 161/Wirasakti Brigjen TNI Heri Wiranto, S.E., M. M., bersama sejumlah pejabat lainnya.

Sesudah disambut oleh Raja Malaka dan Raja Loro Lamaknein yang berada di daratan Pulau Timor itu, KSAD kemudian dijemput dengan sapaan Hasehakawa dari Makoan serta Tarian Likurai yang yang menjadi ciri khas dari masyarakat adat di Kabupaten Belu.


Sekaligus, KSAD dikukuhkan bergelar kehormatan Ksatria Panglima Perang Perbatasan oleh Raja Malaka dan Raja Loro Lamaknein.

Kedatangan perdana KSAD ke wilayah Kabupaten Belu juga disambut oleh unsur Forkopimda Pemkab Belu, seperti Bupati Belu Willy B. Lay, Dandim 1605/Belu, Ketua DPRD Belu, serta sambutan hangat dari masyarakat Belu yang semua menggunakan pakaian Adat Belu.

Sebagaimana diketahui kedatangan KSAD ke Atambua bermaksud untuk melihat secara langsung kehidupan para prajurit  yang menjaga wilayah perbatasan RI-RDTL.

Wilayah perbatasan RI-RDTL saat ini dijaga oleh dua Satuan Setingkat Batalyon yaitu Yonif 725/Woroagi Kendari, di sektor Timur dan Yonarmed 11/Kostrad di sektor Barat.
             
Selanjutnya KSAD juga mengunjungi Mako Satgas Pamtas Yonif 725/Woroagi di Kelurahan Umanen Atambua, Pos Lintas Batas Negara Motaain dan besok juga direncanakan untuk  berkunjung pula ke Pulau Ndana Rote di wilayah Kabupaten Rote Ndao yang berbatasan langsung dengan Australia.

Pulau kecil yang terletak di wilayah paling selatan Indonesia ini dalam penjagaan prajurit TNI dari Yonif 744/SYB (Satya Yudha Bhakti dan Yonif I Marinir dari Surabaya). [ald]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya