Berita

Andar Nubowo/net

Nusantara

PILGUB DKI 2017

Andar Nubowo: Jakarta Butuh Cagub Alternatif

KAMIS, 24 MARET 2016 | 10:32 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Pilgub DKI Jakarta baru akan dihelat pada Februari 2017. Meskipun demikian suhu politik di Ibukota sudah mulai memanas. Sejumlah nama-nama beken mulai dari pengusaha, selebritis, politikus sudah ramai dibincangkan banyak orang sebagai bakal calon gubernur. Bahkan sebagian besar dari mereka sudah mulai "mejeng" dan berkoar-koar di berbagai media massa dan mendeklarasikan diri sebagai kandidat.

Menanggapi hal tersebut, analis politik dari IndoStrategi, Andar Nubowo melihat nama-nama beken yang muncul sama sekali belum memiliki kemampuan dalam menata dan membangun Ibukota. Pasca mundurnya Walikota Bandung (Jawa Barat) Ridwan Kamil dari bursa cawagub DKI hingga kini belum ada tokoh yang mampu atau setidaknya menandingi petahanan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menata dan membangun sebuah daerah.

"Semua calon yang muncul selain petahana belum memiliki pengalaman memimpin daerah," kata Andar di Jakarta, kamis (24/3).


Sebut saja Yusril Ihza Mahendra yang merupakan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Adhyaksa Dault mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, pengusaha terkemuka Sandiaga Salahuddin Uno, Wakil Ketua DPRD DKI yang juga politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Abraham Lunggana alias Haji Lulung. Belakangan nama Djarot Saiful Hidayat yang kini menjabat sebagai wakil gubernur DKI juga muncul ke permukaan. Namun demikian hingga kini belum ada kepastian apakah Djarot akan maju atau tidak.

Sedangkan Haji Lulung dikenal publik sebagai wakil ketua DPRD DKI. Meski duduk sebagai salah satu legislator di Kebon Sirih, namun Haji Lulung juga belum memiliki pengalamanan dalam memimpin daerah. Hal yang sama juga berlaku pada musisi Ahmad Dhani. Namanya sempat muncul dalam bursa cagub DKI yang diusung dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dhani dikenal sebagai musisi terkemuka, namun lagi-lagi ia belum punya rekam jejak atau pengalaman dalam menata dan memimpin daerah.

Andar yang juga dosen di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta melanjutkan, selain bekal pengalaman dalam memimpin dan menata daerah, syarat yang harus dimiliki bagi calon gubernur DKI adalah merawat dan menjaga kebhinekaan.

Mengapa demikian? Sebagai Ibukota Negara, hampir bisa dipastikan semua etnis, agama, dan strata social ada di Jakarta. Jakarta adalah kota heterogen dan kompleks karena itu diperlukan pemimpin yang bisa menjaga dan merawat kebhinekaan. Sebab  Jakarta bukan hanya dipandang sebagai salah satu provinsi saja, melainkan Jakarta adalah Ibukota Indonesia, karena itu posisi Jakarta begitu sentral dan strategis.

Berkaca dari kenyataan itulah maka diperlukan calon gubernur alternatif. Figur tersebut minimal harus memenuhi dua syarat yaitu kompeten dalam menata dan memimpin daerah serta mampu merawat kemajemukan.

Beberapa figur yang dianggap mumpuni dan kompeten sebagai calon gubernur DKI adalah, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Bantaeng (Sulawesi Selatan) Nurdin Abdullah, Bupati Bojonegoro (Jawa Timur) Suyoto, Bupati Batang (Jawa Tengah) Yoyok Riyo Sudibyo, dan Bupati Banyuwangi (Jawa Timur) Abdullah Azwar Anas.

"Karena itulah Jakarta butuh cagub alternatif. Proses pencarian alias head hunter kepada calon lain yang dianggap layak dan kompeten harus dilakukan," demikian Andar. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya