Pedagang Ngeluh Harga Daging Tembus Rp 150 Ribu

Harga daging mentah (sapi) kini seakan mencekik masyarakat Ogan Komering Ulu. Harga daging sapi di Bumi Sebimbing Sekundang itu bahkan melonjak hingga Rp 150 ribu per kilogram.

Fendi seorang pedagang menceritakan, kenaikan ini sudah terjadi tiga hari belakangan. Penyebabnya belum pasti. Yang jelas, modal daging beli di agen juga mengalami kenaikan.

"Karena harga beli kami di agen naik, ya mau tidak mau kami menaikan harga," katanya seperti diberitakan RMOLSumsel.com, Minggu (20/3).

Dampak dari kenaikan ini membuat minat pembeli daging berkurang. Bahkan, pedagang hanya mampu menjual daging 5 kilogram perharinya. Biasanya, dapat tembus hingga 20 kilogram.

"Susah sekarang jual daging. Banyak masyarakat lebih memilih ikan dan ayam. Padahal harga ayam ini juga mengalami kenaikan. Untuk harga biasanya Rp22 ribu perkilogram sekarang ini naik menjadi Rp27 ribu per kilogram," kata Supri, pedagang daging lainnya.

Pantauan di lapangan, selain harga daging dan ayam, harga telur juga mengalami kenaikan. Harga telur ayam dari Rp23 ribu per kilogram naik menjadi Rp26 ribu per kilogram. Harga Ikan bervariasi, untuk ikan lele sekarang ini Rp25 ribu per kilogram. Udang berukuran besar dari Rp110 ribu per kilogram menjadi Rp125 ribu per kilogram.

"Semua barang barang naik. Kenaikan ini sudah terjadi sejak beberapa hari belakangan," kata Emi pedagang ayam di kawasan pasar baru. [sam]