Berita

ilustrasi/net

Calon Ketua Umum Golkar Ini Mulai Terlihat Parno

SABTU, 19 MARET 2016 | 04:05 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Calon Ketua Umum Golkar Setya Novanto mulai kelihatan paranoid. Sebab pemilihan Ketua Umum Golkar tergantung pengurus daerah dan DPP Golkar yang punya hak suara di Munaslub.

"Tak ada kaitan dengan Tenaga Ahli Fraksi," kata engamat politik dari Segitiga Institute, Muhammad Sukron, Jumat malam (18/3).

Pernyataan Sukron ini terkait dengan langkah Setya Novanto sebagai Ketua Fraksi dan Aziz sebagai sekretarisnya, menandatangani surat instruksi melarang tenaga ahli dari partainya untuk terlibat aktif dalam proses kandidasi calon Ketua Umum Partai Golkar di Musyarawah Nasional Luar biasa (Munaslub) 2016. Kopian surat instruksi itu sudah beredar .


Dalam surat itu disebutkan, bahwa keputusan itu dikeluarkan berdasarkan hasil rapat Pimpinan Fraksi Golkar dengan Tenaga Ahli pada Kamis, 10 Maret 2016. Tujuannya, untuk meningkatkan kinerja tenaga ahli dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi).

Menurut Sukron, jauh lebih positif bila Novanto justru memperbaiki kualitas dirinya sendiri, dengan sering-sering hadir‎ dalam rapat-rapat di DPR. Bukannya malah menitip absen seperti kejadian di rapat paripurna DPR beberapa waktu lalu.

"Novanto harusnya ngaca dong. Bukan performa Tenaga Ahli yang harusnya diperbaiki, tapi justru performa dirinya sendiri," tegas Sukron.

Novanto memang sempat diperbincangkan di media sosial akibat ketahuan menitip absensi paripurna. Saat itu, Novanto sedang ada di Sulawesi Utara. Namun tanda tangannya ada di halaman absensi rapat paripurna di waktu yang bersama. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya