Berita

ilustrasi/net

Rumah Kaca

Puisi Politik: Rintihan Rakyat

RABU, 16 MARET 2016 | 02:10 WIB

DI mana lagi kami rakyat bisa hidup, bila di kota tanah serta rumah kami digusur untuk dibangun hotel, apartemen, super market dan tempat hiburan.

Di mana lagi kami rakyat bisa hidup dengan bertani, jika di desa tanah sudah habis dikapling untuk perusahaan real estate,tambang, perkebunan dan hutan tanaman industri.

Di mana lagi kami para petani bisa menjual hasil panen, jika pasar sudah dipenuhi hasil petani luar negeri.


Di mana lagi kami nelayan bisa memperoleh penghasian, jika laut sudah dipenuhi kapal-kapal besar penangkap ikan dari negeri luar dan pantai dikapling direklamasi

Di mana lagi kami rakyat bisa bekerja selain menjadi TKI, jika di dalam negeri kami dijadikan kuli, hidup seperti zaman kompeni.

Di mana lagi kami rakyat bisa hidup dengan berjualan rokok dan kopi, jika di samping kios kami sudah menjamur mal, Alfamart, Indomart, Seven Eleven dll.

Di mana lagi kami rakyat bisa membuka warung makan, jika usaha kami sudah dikelilingi Kentucky, Pizza Hut, McD dll.

Ke mana kami rakyat akan mengadu dan menggantungkan harapan, jika para pemimpin pada serakah, haus harta, gila wanita, rakus kuasa.

Ke mana kami rakyat harus mencari pemimpin teladan, jika mereka sibuk beriklan, membangun pencitraan untuk menutup kebusukan.

Ke mana kami rakyat mencari ketenteraman, jika negara gaduh tanpa henti dan negara cuma menjadi tameng kehidupan bagi mereka yang beruang.

Siapa yg mau dengar rintihan hati kami ini?
Apakah kami harus MATI TANPA MARTABAT DI NEGERI SENDIRI?

*Dari Catatan Petang Agus Jabo Priyono. Diedit menjadi puisi oleh M. Hatta Taliwang

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya