Berita

Mahfudz Siddiq/net

Pertahanan

Komisi I: Banyak Alat Penyadap Buatan Israel Dipakai Pemerintah

SELASA, 08 MARET 2016 | 17:59 WIB | LAPORAN:

Presiden Joko Widodo harus menjelaskan kepada masyarakat apakah seruannya untuk memboikot produk-produk asal Israel akan ditindaklanjuti dengan konkret atau sebatas seruan moral.

Begitu dikatakan Ketua Komisi I DPR RI, Mahfudz Siddiq, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (8/3).

Seperti diketahui, Presiden Jokowi menyerukan pemboikotan terhadap produk Israel pada saat pidato penutupan KTT Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di JCC, Jakarta, kemarin malam.

Menurut Jokowi, pemboikotan adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memperkuat tekanan negara-negara Islam kepada Israel yang melakukan penjajahan terhadap Palestina.

"Kalau sebatas seruan moral, tidak ada alat ukurnya, termasuk tidak ada sanksi sehingga perlu memperjelas seruan itu," kata Mahfudz.

Selain itu, Jokowi harus merinci atas produk Israel yang mana saja boikot berlaku. Apalagi setahunya, ada banyak alat penyadapan buatan Israel yang dipakai oleh lembaga-lembaga negara Indonesia.

"Kedua, apakah ini menyangkut produk konsumsi atau menyangkut produk pertahanan keamanan. Karena banyak alat penyadapan produk Israel di beberapa lembaga," tambahnya. [ald]

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

Aksi Massa Desak Polisi Tetapkan Said Didu Tersangka

Kamis, 03 Oktober 2024 | 20:43

UPDATE

DPRD Kota Bogor Berharap Sinergitas dalam Perayaan HUT ke-79 TNI

Minggu, 06 Oktober 2024 | 23:47

Pram-Rano Komitmen Sehatkan Mental Warga Jakarta Lewat Ini

Minggu, 06 Oktober 2024 | 23:23

IKA Unpad Rekomendasikan 4 Calon Menteri Prabowo-Gibran

Minggu, 06 Oktober 2024 | 22:23

Dukung Egi-Syaiful, Partai Buruh Berharap Ada Kenaikan Upah

Minggu, 06 Oktober 2024 | 22:17

Mega-Prabowo Punya Koneksi Psikologis dan Historis

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:56

KPK OTT di Kalimantan Selatan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:14

Dharma Pongrekun: Atasi Kemacetan Jakarta Tidak Bisa Hanya Beretorika

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:11

Pram dan Rano akan Perhatikan Kesejahteraan Guru Honorer agar Tidak Terjerat Pinjol

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:54

Suswono Kehabisan Waktu Saat Pantun Penutup, Langsung Dipeluk RK

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:42

Badai PHK Ancam Jakarta, Pram-Rano Bakal Bikin Job Fair 3 Bulan Sekali

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:30

Selengkapnya