Berita

noor aman/net

Olahraga

Noor Aman: Bubarkan BOPI Kalau Terbukti Intervensi

SABTU, 27 FEBRUARI 2016 | 13:46 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Ketua Umum Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), Mayjen TNI (Purn) Noor Amman, menegaskan lagi sarannya agar pemerintah tidak gegabah mencabut pembekuan PSSI.

Dalam diskusi "Alangkah Lucunya Sepakbola Kita", di Cikini, Jakarta, Sabtu (27/2), Noor Aman menegaskan bahwa ada beberapa aspek yang harus dipertimbangan pemerintah. Salah satunya aspek sejarah terbitnya SK pembekuan.

"Menurut saya, yang paling penting adalah sanksi (pembekuan) itu keluar karena adanya pembangkangan PSSI. Jadi, SK keluar berhubung keputusan BOPI tidak meloloskan Persebaya dan Arema Cronus (verifikasi ISL 2015)," katanya.


Pihaknya menemukan fakta bahwa dua klub itu "super" bermasalah. Ada sengketa di internal klub itu. Persebaya menuntut BOPI atas keputusan itu. Dari gugatan pengadilan, BOPI dimenangkan.

"Pengadilan menyebut Persebaya MMIB itu tak bisa gunakan Persebaya Indonesia," katanya.

Karena itu, BOPI sebetulnya punya hak menuntut PSSI secara hukum, karena PSSI melaporkan BOPI ke FIFA atas tindakan intervensi.

Selain itu, menurutnya, apapun keputusan yang diambil pemerintah terkait pembekuan PSSI, ia meminta pengakuan PSSI bahwa apa yang dilakukan BOPI bukanlah intervensi.

"Tolong klarifikasi itu bukan intervensi. Kalau perlu, bubarkan saja BOPI kalau kami memang intervensi," tegasnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya