Berita

paus fransiskus/net

Dunia

Paus Fransiskus Ragukan Iman Kristen Donald Trump

JUMAT, 19 FEBRUARI 2016 | 12:12 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Kandidat calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, kali ini benar-benar "kena batunya" akibat ucapannya yang sembrono.

Kecaman terhadap Trump datang dari pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus.

Paus mempertanyakan "kekristenan" Donald Trump, setelah politisi dengan perkiraan harta US$ 4,1 miliar itu melontarkan gagasan membangun tembok pembatas AS dengan Meksiko.

"Seseorang yang hanya memikirkan membangun tembok, di manapun mereka berada, dan tidak membangun jembatan, bukanlah Kristen," kata Paus, di hari terakhir kunjungannya di Meksiko, Kamis waktu setempat.

Selain menyerukan pembangunan tembok pembatas, Trump mendukung deportasi terhadap hampir 11 juta imigran gelap di AS. Trump menuduh Meksiko selama ini mengirimkan para pemerkosa dan penjahat ke AS.

Namun, Paus membantah dirinya sedang mengajak warga AS untuk tidak memilih pengusaha kakap asal New York itu dalam ajang pemilihan kandidat calon presiden yang sedang berlangsung.

"Saya hanya mengatakan bahwa orang ini (Trump) tidak Kristen jika ia telah mengatakan hal-hal seperti itu," kata Paus, dikutip dari BBC.

Mendapat teguran dari "Bapa Suci", Trump malah balik menyerang. Dalam sebuah kampanye di negara bagian Carolina Selatan, Trump menyebut Paus memalukan.

"Memalukan jika seorang pemimpin agama mempertanyakan iman seseorang. Saya bangga menjadi seorang Kristen," kata Trump.

"Tidak ada pemimpin, terutama pemimpin agama, memiliki hak untuk mempertanyakan agama atau keyakinan orang lain," lanjutnya.

Trump malah yakin bahwa Paus telah dipengaruhi oleh pemerintah Meksiko yang mengatakan hal-hal buruk tentang dirinya.

"Karena pemerintah Meksiko meyakinkannya bahwa Trump bukanlah orang baik," imbuh Trump. [ald]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya