Berita

Rachmawati Soekarnoputri/net

Politik

Mbak Rachma: Indonesia Kerja Rodi Bayar Utang

SABTU, 13 FEBRUARI 2016 | 11:40 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Melihat jejak pemerintahannya sejauh ini, Joko Widodo-Jusuf Kalla dianggap hanya sibuk menumpuk utang dan menjual negara.

"Penguasa sekarang mencari kekuasaan hanya untuk utang dan jual negara. Berita terakhir sudah seperti kucing dapat ikan, (utang) dari ADB Rp 134 triliun," kata politisi senior, Rachmawati Soekarnoputri, Sabtu (13/2).

Putri bungsu Bung Karno yang akrab disapa Mbak Rachma ini kemudian merinci akumulasi utang yang diciptakan rezim Jokowi-JK sejak berkuasa 2014.


Antara lain pinjaman dari World Bank Rp 143 triliun, IDB Rp 66 triliun, kemudian dari pemerintah Jepang Rp 235,76 triliun, Perancis Rp 27,4 triliun, Jerman Rp 22,77 triliun, dan dari China Rp 42 triliun khusus untuk 3 bank BUMN.

"Siapa yang akan bayar utang? Waktu di era (presiden) Megawati ada jual 12 aset negara seperti Indosat. Waktu kampanye Jokowi bilang 'gampang, kita buy back'. Sekarang utang sudah berlipat ganda, akan membuat sengsara Indonesia," jelasnya.

Ia juga pesimis utang yang disebutnya bertotal Rp 4000 triliun itu bisa dibayar dengan pemasukan negara dari pajak rakyat. Alasannya, sampai sekarang negara masih membayar bung obligasi megaskandal Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), sekitar Rp 60 triliun per tahun.

"Apa yang akan terjadi? Indonesia akan jadi bangsa kuli, kerja rodi bayar utang dan aset-asetnya akan dikuasai asing, dieksploitasi neo kolonialisme dan neo imperialisme," ucapnya pesimis. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya