Berita

effendi simbolon/net

Bisnis

Effendi Simbolon: Dimana Sisi Positif Proyek Kereta Cepat?

SELASA, 26 JANUARI 2016 | 13:45 WIB | LAPORAN:

RMOL. Politikus nyaring PDI Perjuangan, Effendi Simbolon mempertanyakan urgensi pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang baru diresmikan Presiden Jokowi dengan peletakan batu pertama.

Effendi merasa proyek tersebut bukan untuk kepentingan rakyat, melainkan pemburu rente.

"Kita senang saja ada proyek yang dinilai dapat mengangkat pertumbuhan (ekonomi), tapi sisi positifnya di proyek ini yang mana, ini ada apa?" kata dia di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (26/1).


"Saya heran melihat sikap presiden dan wapres dalam proyek ini, ada misi apa Rini Soemarno (Menteri BUMN) ini. Siapa saja di istana yang ikut bermain di sana, dan ada apa dengan developer penguasa jalur kereta cepat di sana."

Effendi tekankan, banyak kejanggalan dalam proyek yang menelan anggaran Rp79 Triliun tersebut. Selain itu, Presiden Jokowi juga terkesan terlalu memaksa proyek tersebut.

"Apakah presiden tidak menghitung kemudian nanti akan dapat berdampak seperti kasus Transjakarta. Mungkin saja sekarang orang diam karena penguasa, tapi perlu diingat kekuasaan itu kan tidak selamanya, berapa lama sih kekuasaan itu,” tegas anggota komisi I DPR RI itu.

"Saya tidak mengerti kenapa pak Jokowi tidak menyadari itu,” demikian Effendi. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya