Berita

ilustrasi/net

Nusantara

Laga Final Piala Sudirman, Polisi Lebih Khawatirkan Slankers Ketimbang The Jack

MINGGU, 24 JANUARI 2016 | 15:49 WIB | LAPORAN:

Laga final Piala Sudirman akan digelar di Gelora Bung Karno (GBK) malam ini (Minggu, 24/1). Pertandingan final yang akan dihadiri oleh presiden Joko Widodo itu mempertemukan Semen Padang versus Mitra Kukar.

Demi menghindari keributan dan hal lain yang tak diinginkan seperti yang terjadi pada Final Piala Presiden tahun lalu, Polda Metro Jaya berkoordinasi dengan suporter Persija Jakarta (The Jak).

"Kami sudah melakukan komunikasi, Insya Allah The Jak mendukung kami," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Muhammad Iqbal usai diskusi di Kantor AJI Jakarta, Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (24/1)


Namun demikian, Iqbal mengakui menghadapi kemanan laga nanti malam. Ia menyebut bahwa Polda Metro Jaya lebih khawatir dengan Slankers atau penggemar fanatik grup band Slank ketimbang The Jak. Mengingat, Slank didaulat untuk menjadi band pembuka jelang partai final Piala Sudirman nanti malam.

Karenanya, kata Iqbal, pihaknya akan lebih mengawasi para Slankers ketim‎bang suporter The Jak. Meski di sisi lain, Iqbal mengaku juga telah berkomunikasi dengan koordinator Slankers.

"Kita memang lebih mengantisipasi Slankers. Tapi teman-teman Slank juga sudah melakukan komunikasi dengan kami. Jadi Insya Allah aman. Seluruh Polres dan Polsek sudah siaga semua," beber Iqbal.

Iqbal menuturkan, personil yang diturunkan untuk pengamanan GBK nanti malam sekitar 2.000 personil gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres serta Polsek-Polsek.

Lebih lanjut, Iqbal menuturkan, selain pengamanan, pihaknya juga akan melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Gelora Bung Karno. Rekayasa itu bersifat situasional, di mana jika terjadi kemacetan di kawasan Senayan polisi akan melakukan pengalihan arus.

"Arus kendaraan nanti akan dialihkan (jika terjadi kemacetan)," demikian Iqbal. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya