Berita

ilustrasi/net

Nusantara

Kepulangan Jenazah Terduga Pelaku Bom Starbucks Masih Misteri

SELASA, 19 JANUARI 2016 | 03:43 WIB

RMOL. Kepulangan jenazah terduga pelaku teror bom Thamrin Jakarta asal Kampung Krajan 1, Desa Kalensari, Kecamatan Compreng, Subang, Afif alias Sun ternyata hingga kini belum jelas.

Sebelumnya beredar kabar jenazah alumni SMPN 1 Compreng itu akan diserahterimakan oleh pihak kepolisian kepada pihak keluarga pada Senin (18/1). Tapi, hingga kini baik pihak keluarga maupun kepolisian belum bisa memastikannya.

"Padahal, pihak keluarga sudah ke Mabes Polri untuk tes DNA pada hari Jum'at kemarin. Katanya sih, selesainya antara dua hingga tiga hari ke depan. Dan sekarang keluarga sudah pulang lagi," ujar paman Afif, Maman Sukarman, kepada RMOLJabar.


Dikatakannya, sejak hari pertama keluarga di Jakarta untuk tes DNA sampai sekarang sudah tiba di kampung halamannya, memang belum ada kepastian dari pihak kepolisian ihwal dipulangkannya jenazah teroris Subang itu.

"Katanya sih kalau sudah beres tes DNA baru akan diserahkan pada pihak keluarga. Tapi hingga kini belum ada kejelasan juga," kata Maman.

Kendati demikian, pihaknya tidak mau berspekulasi perihal belum adanya kejelasan kepulangan jenazah keponakannya tersebut.

"Katanya ada informasi sebelum dipulangkan akan meminta keterangan dari istrinya dulu. Tapi ga tau juga ya. Kami dari keluarga mah tetap menunggu kepastian aja," tutur Maman.

Hal senada diungkapkan Kepala Urusan (Kaur) Kesra Desa Kalensari, Didi Sunedi. Menurutnya, kabar kepulangan jenazah Afif memang dikabarkan akan dilakukan hari ini.

"Sejak beredarnya kabar rencana kepulangan jenazah Afif, justru menimbulkan pro kontra tentang diterima atau tidaknya jenazah Afif oleh masyarakat. Untuk itu, kami dari aparat desa segera mengantisipasi hal itu,"  kata Didi.

Kendati demikian, pihaknya memastikan jenazah bomber asal Subang itu akan diterima oleh masyarakat. "Itu setelah kami melakukan mediasi antara masyarakat, tokoh, Muspika, dan keluarga Afif. Intinya jenazah Afif akan diterima dan berita acara terkait kesepakatan itu sudah ditandatangani oleh semua pihak," ujarnya.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Subang, AKBP Agus Nurpatria, melalui Kassubag Humas, AKP Darmono, mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum bisa memastikan soal kepulangan jenazah Afif dan diserahterimakan kepada pihak keluarga. "Mohon maaf, sampai sekarang kami belum menerima informasi yang akurat. Kami juga masih menunggu," ucapnya. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya