Berita

ilustrasi/net

KUR Harus Disalurkan Pada Sektor Yang Lebih Produktif

SABTU, 16 JANUARI 2016 | 04:02 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Kredit usaha rakyat (KUR) harus didistribusikan secara tepat. Artinya, alokasi dana KUR tahun ini yang mencapai Rp 100 triliun harus lebih disalurkan ke sektor produktif untuk memberikan nilai tambah.

"Bukan hanya ke sektor perdagangan dan jasa", kata  Kepala Ekonom BNI, Ryan Kiryanto, dalam sebuah diskusi di Jakarta (Jumat, 15/1).

Karena, lanjut Ryan, bila disalurkan ke sektor produktif seperti pertanian, perkebunan, perikanan, dan sebagainya, memiliki multiflier effect yang tinggi. Terutama, dalam hal menyerap tenaga kerja.


"Kalau di sektor perdagangan, hanya memiliki manfaat bagi si pedagang itu sendiri", imbuh dia.

Selain itu, kata Ryan, penyaluran KUR juga harus lebih diefektifkan ke daerah-daerah yang dinilai 'minus'. Tujuannya, agar masyarakat disana kembali bergairah secara ekonomi, tidak frustasi, dan merasa diperhatikan oleh pemerintah. "Program KUR saya nilai tepat sebagai Jaring Pengaman Sosial, soft loan. Program KUR juga bisa dioptimalkan untuk

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pembiayaan Kementrian Koperasi dan UKM Braman Setyo‎ mengatakan, untuk mempercepat realisasi penyaluran KUR 2016 diperlukan dukungan berbagai pihak, seperti kementrian teknis, lembaga, dan pemerintah daerah.

"Dukungan dari Kementrian dan lembaga, serta Pemda, berupa penyediaan anggaran bagi kegiatan penyiapan calon debitur KUR, penyusunan basis data calon debitur KUR, pembentukan tim monitoring dan evaluasi penyaluran KUR di sektor masing-masing, juga pendampingan," jelas Braman. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya