Berita

Politik

Formappi Desak Fadli Zon Dan Fahri Hamzah Diganti

SELASA, 22 DESEMBER 2015 | 15:20 WIB | LAPORAN:

DPR dinilai tidak akan pernah memihak kepada rakyat.  Hal ini tercermin saat aksi pasang badan yang dilakukan wakil ketua DPR, Fadli Zon dan Fahri Hamzah dalam skandal 'Rekaman Freeport' yang menyeret mantan Ketua DPR, Setya Novanto.
                                                                                                                                                                                         Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus menilai langkah tersebut akan terus terulang jika keduanya masih menduduki kursi pimpinan DPR. Menurutnya, pergantian pimpinan DPR perlu dilakukan untuk meningkatkan dan mengembalikan kepercayaan publik.

"DPR akan rusak jika diisi pimpinan yang sibuk merasionalisasi tindakannya sendiri di mata publik. Ada kepentingan untuk mengevaluasi serius pimpinan," ungkap Lucius saat ditemui di kantor Indonesia Corruption Watch (ICW), Kalibata Timur, Jakarta Selatan, Selasa (22/12).

Lucius menambahkan, tidak kali ini saja kedua wakil DPR itu melakukan aksi pasang badan. Saat Novanto kedapatan mengikuti kegiatan politik bakal calon presiden Amerika serikat dari Partai Republik Donald Trump, baik Fadli Zon maupun Fahri Hamzah pun bersikap serupa.

Lucius menambahkan, tidak kali ini saja kedua wakil DPR itu melakukan aksi pasang badan. Saat Novanto kedapatan mengikuti kegiatan politik bakal calon presiden Amerika serikat dari Partai Republik Donald Trump, baik Fadli Zon maupun Fahri Hamzah pun bersikap serupa.

"Jadi bagaimana DPR dipimpin orang yang sulit melihat pelanggaran etik di antara rekannya," cetus Lucius

Belakangan ini, Setya Novanto telah sukses menjadi perhatian publik melalui kasus pencatutan nama presiden dan wakil presiden yang dilaporkan Menteri ESDM Sudirman Said ke Mahkamah Kehormatan Dewan. Tak hanya di dunia nyata, di dunia maya, Novanto juga menjadi tranding topik dengan kasus 'papa minta saham'.

Serasa tak mau namanya surut dari pemberitaan, Novanto kembali membuat polemik. Wakil Ketua umum Partai Golkar hasil Munas Bali itu menerima jabatan ketua Fraksi Partai Golkar di DPR yang diberikan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie.[wid]



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya