Berita

James R Moffet

PDIP: Bongkar Pertemuan Bos Besar Freeport Dengan Keluarga JK

JUMAT, 18 DESEMBER 2015 | 21:29 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Masyarakat jangan hanya menyorot mantan Ketua DPR RI Setya Novanto terkait kasus Freeport. Karena kalau hanya terfokus pada Novanto, persoalan Freeport tak akan bisa diselesaikan.

"Makanya itu, kalau terjebak pada Pak Novanto, kami meyakini tidak akan banyak mengubah, tidak akan memperbaiki keberadaan Freeport untuk kepentingan bangsa," tegas Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira (Jumat, 18/12).

Karena itu dia menegaskan semua yang terlibat cawe-cawe dengan perusahaan tambang asal Amerika Serikat tersebut harus dibongkar semua.


Makanya dia meminta pertemuan Chairman Of The Board Freeport McMoran Inc, James R Moffet atau Jim Bob, dengan keluarga Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dibongkar.

"Semua yang terlibat itu baiknya dibongkar semua. Pak Novanto itu kan baru satu sisi dalam hubungannya dengan Freeport," ungkapnya.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Gerindra, Andre Rosiade mengungkapkan ada pertemuan antara Chairman Of The Board Freeport McMoran Inc, James R Moffet sewaktu berkunjung ke Indonesia dengan keluarga Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), beberapa waktu lalu.

Keluarga JK yang dimaksud oleh Andre adalah keponakan JK yang bernama Erwin Aksa dan adik iparnya, Aksa Mahmud. Pertemuan itu berlangsung di kantor Bosowa yang tepatnya berada di gedung menara karya lantai 10, Jakarta.
(Klik: Pansus Freeport Penting untuk Usut Pertemuan James Moffet dan Keluarga JK)

"Ini jelas jadi pertanyaan besar masyarakat dan tentunya kami. Disaat ramainya isu perpanjangan kontrak karya Freeport, mereka buat pertemuan. Kami menduga ada strategi lobi-lobi PT Freeport kepada orang yang dianggap dekat dengan wapres JK," beber Andre. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya