Berita

Prakoso BS/dok

Bisnis

KUKM Sultra Dilatih Manajemen Keuangan Dan Akuntansi

KAMIS, 03 DESEMBER 2015 | 13:54 WIB | LAPORAN: DEDE ZAKI MUBAROK

Para pelaku koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sulawesi Tenggara (Sultra) dibekali pelatihan manajemen keuangan dan akuntansi menghadapi era pasar tunggal ASEAN atau Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Pelatihan Manajemen Keuangan dan Akuntansi bagi KUMKM dilaksanakan di Hotel Athaya Kendari, hari ini (Kamis, 3/12) dan diikuti oleh ratusan para pelaku koperasi dan UMKM di Kendari, Sultra, dan sekitarnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sultra Laode Andi Pili mengajak para pelaku KUMKM di wilayahnya agar memanfaatkan peluang melalui pelatihan tersebut.


"Manajemen keuangan dan akuntansi yang baik menjadi kunci sukses agar KUMKM Sultra semakin maju," katanya.

Ia mengatakan Sultra dengan 17 kabupaten/kota di dalamnya memiliki 3.905 koperasi. Namun yang aktif mengembangkan usaha koperasi secara kontinyu hanya 3.304 koperasi.

Sisanya sebanyak 601 unit sedang dalam tahap evaluasi karena tidak aktif dan tidak lagi menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT). Pelatihan itu sekaligus menjadi ajang sosialisasi bagi pelaksanaan program magang wirausaha Tahun 2015 di provinsi tersebut.

Pada kesempatan itu juga dihadirkan para peserta magang wirausaha yang ditempatkan di KUKM-KUKM terpilih di wilayah itu.

Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Koperasi dan UKM Prakoso BS pada kesempatan yang sama mengatakan, pihaknya mengembangkan program yang diarahkan untuk menumbuhkan wirausaha baru, menumbuhkembangkan koperasi, hingga meningkatkan kapasitas para pelaku koperasi dan UKM agar bisa naik kelas usaha.

Ia mengatakan pihaknya melakukan sejumlah langkah untuk memastikan kesiapan koperasi dan UMKM dalam menghadapi persaingan di era MEA termasuk mereka yang berada di Indonesia Timur meliputi Sultra.

Ia meyakini semakin banyak wirausaha baru tangguh yang terus meningkat kapasitas dan kompetensinya dalam berwirausaha maka Indonesia akan mampu memenangkan dan memanfaatkan peluang pasar tunggal ASEAN.

"Tahun ini kami memasyarakatkan, melatih, dan mendampingi sebanyak 8.065 orang untuk memulai wirausahanya," kata Prakoso.

Salah satu program yang juga menjadi andalannya yakni magang wirausaha di UKM-UKM terbaik. Selain itu pemberian dana rintisan bagi start up atau wirausaha pemula maksimal Rp 25 juta percalon wirausaha melalui seleksi proposal wirausaha.

Pihaknya juga mengalokasikan dana dekonsentrasi pendidikan ke daerah-daerah untuk pelaksanaan program-program pelatihan dan pendampingan KUKM di berbagai provinsi di Tanah Air.[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya