Berita

Hukum

Masa Penahanan Tersangka Bansos Sumut Diperpanjang

JUMAT, 27 NOVEMBER 2015 | 12:56 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperpanjang masa penahanan keempat tersangka anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut).

Mereka yakni, Ajib Shah (AJS), Chaidir Ritonga (CHR), Saleh Bangun (SB), dan Sigit Purnomo Asri (SPA).

"Tersangka CHR, SPA, AJS, SB perpanjangan masa tahanan 40 hari per 30 Nov 2015," terang Plh Humas KPK, Yuyuk Andriati lewat pesan singkat, Jumat (27/11).


Mantan ketua DPRD Sumut, Ajib Shah usai jalani pemeriksaan penyidik KPK tidak menampik bahwa dirinya meneken masa perpanjangan penahanannya.

"Hanya perpanjangan penahanan," ujar Ajib sambil terburu-buru masuk ke mobil tahanan dengan alasan ingin sholat Jumat.

Sedangkan Sigit Pramono yang tiba di gedung KPK pukul 9.20 WIB dengan mengenakan baju batik hijau belum rampungkan pemeriksaannya. Begitu juga dengan Saleh Bangun yang mengenakan baju batik hitam.

KPK menetapkan keempat anggota DPRD Sumut periode 2014-2019 itu sebagai tersangka penerimaan hadiah dari Gubernur Sumatera Utara nonaktif, Gatot Pujo Nugroho dalam menangani persetujuan laporan pertanggungjawaban pemprov sumut 2012-2014, persetujuan perubahan APBD sumut 2013 dan 2014, pengesahan APBD sumut 2014 dan 2015, serta penolakan penggunaan hak interpelasi DPRD prov Sumut tahun 2015. Oleh sebab itu, mereka diduga  melanggar pasal 12 huruf a atau b atau pasal 11 uu 31/1999 diubah 20/2001 jo pasal 64 ayat 1 dan pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya