Ucapan selamat atas terpilihnya Rosan Perkasa Roeslani sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri periode 2015-2020 di Bandung Jawa Barat tadi malam terus mengalir dari berbagai kalangan. Salah satunya juga datang dari Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi)
Ketua Umum BPP Hipmi, Bahlil Lahadalia mengatakan, pihaknya siap bermitra dengan Kadin dalam menggerakan dan membangkitkan roda perekonomian nasional.
"Hipmi mengucapkan selamat atas terpilihnya Rosan tadi malam. Kita siap bermitra dengan Kadin ke depan,†ujar dia dalam surat elektronik yang diterima redaksi, Rabu (25/11).
Menurutnya, Hipmi dan Kadin akan tetap independen dalam menjalin kerjasama dengan Pemerintah.
Tadi malam di Bandung, Rosan Perkasa Roslani terpilih menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2015-2020. Rosan terpilih melalui voting dengan perolehan suara 102 mengalahkan Rachmat Gobel yang mendapatkan 27 suara. Suara tersebut diperoleh dari 100 provinsi dan 29 asosiasi. Satu asosiasi yakni GP Farmasi tidak hadir sehingga tidak memberikan suaranya.
Dia menambahkan, tantangan besar Kadin dan Hipmi ke depan adalah bagaimana membangkitkan optimisme pelaku usaha akan dampak dari berbagai kebijakan yang telah diambil pemerintah melalui berbagai paket yang sudah diluncurkan.
"Tugas kita ini bagaimana supaya dunia optimistis, ada harapan ke depan,†ujar Bahlil.
Tantangan lainnya, lanjut dia, soal bagaimana mempersiapkan dunia usaha menghadapi persaingan yang sangat bebas di Asean tahun depan.
Secara khusus Bahlil juga mengatakan, terpilihnya Rosan merupakan suatu kebanggaan bagi Hipmi sebab Rosan merupakan kader dan senior Hipmi yang selama ini jarang tampil di media massa. Sebelumnya, Rosan pernah menjadi salah satu ketua bidang di Hipmi saat pengusaha Sandiaga S.Uno memimpin Hipmi antara tahun 2005-2008.
"Ini sebuah kehormatan, sebab kembali Kadin boleh dipimpin oleh senior Hipmi,†ujar Bahlil.
Kepada pesaing Rosan, yakni Rachmat Gobel, Hipmi mengapresiasi karena telah memberikan kontribusi penting bagi keberlangsungan proses berdemokrasi di Kadin.
"Beliau memberi warna dan mengembangkan nilai-nilai demokrasi di Kadin dengan menerima kekalahan. Semua orang siap menang tapi belum tentu siap kalah dan beliau siap untuk itu.Luar biasa,†demkian Bahlil.
[sam]