. PDI Perjuangan mau memenangkan Pilkada dengan cara-cara yang benar. Karena itu kampanye pun harus dilakukan dengan cara yang benar dan berkualitas.
Demikian disampaikan politikus PDI Perjuangan yang juga Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP), Maruarar Sirait, saat menyampaikan orasi kampanye dalam Pilkada Kota Medan, Sumatera Utara (Minggu, 22/11). Di Medan, PDI Perjuangan mengusung pasangan Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution, dengan julukan BENAR dan mendapat nomor urut 1.
Dalam orasinya, Maruarar juga mengatakan bahwa Pilkada harus benar-benar bermanfaat dan berdampak pada rakyat. Sebab buat apa menggelar Pilkada bila sama sekali tak membawa kesejahteraan pada rakyat.
"Buat apa kita Pilkada kalau pengangguran masih terus ada," ungkap Maruarar, yang juga anggota DPR Komisi XI.
Dalam kesempatan ini, Maruarar juga menekankan bahwa seorang pemimpin itu harus banyak mendengar aspirasi publik dan harus siap mendengar keleuhan rakyat.
"Saya sudah melihat usaha Abang Eldin selama ini. Ini adalah waktu yang tepat untuk meyakinkan warga Medan. Lima tahun ke depan, kalau Abang memimpin, saya yakin pengangguran berkurang di Medan," ungkap Maruarar.
Dalam kesempatan di atas panggung, Maruarar juga menanyakan kepada Eldin cara mengetasi pengangguran di Medan. Eldin menjawab bahwa ia akan menciptakan balai latihan kerja bagi anak muda sehingga para pencari kerja bisa langsung memanfaatkan hasil balai latihan kerja ini.
Terkait dengan masalah kesehatan, Akhyar mengatakan bahwa ia akan membangun rumah sakit type C di kecamatan Medan Deli. Bukan hanya rumah sakit, ia juga berjanji akan mendirikan sekolah negeri di tiap kecamatan
Maruarar pun mengingatkan kembali bahwa kota Medan merupakan kota yang sangat majemuk. Kepada Eldin, Maruarar bertannya bagaimana cara menjaga kerukunan di kota Medan, dan bagaimana cara merawat kebhinnekaan.
Eldi menjawab bahwa Medan adalah rumah bersama. Siapa saja yang tinggal di Medan maka memiliki kesempatan yang sama unntuk mambenagun kota ini. Apalagi memang sejak lama Medan dikenal sebagai kota yang multikultur.
Dalam kesempatan ini, Maruarar mengajak massa mengepalkan tangan dan berikrar. Ikrar yang diucapkan adalah bahwa mereka sebagai pendukung nomor 1 berjanji akan memenangkan Pilkada dengan cara-cara yang benar. Maruarar pun mengajak warga melakukan simulasi pencoblosan.
[ysa]