Berita

rachmawati/net

Putri Bung Karno Ingatkan Pemerintah Untuk Hentikan Kebohongan

SELASA, 17 NOVEMBER 2015 | 14:12 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Pemerintah diminta untuk terbuka dalam setiap kebijakan. Kebijakan yang diambil pun harus disampaikan secara transparan kepada publik sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Dalam hal ini, peringatan disampaikan politisi senior Rachmawati Soekarnoputri. Rachmawati mengingatkan pemerintah untuk tak lagi berbohong.

Hal ini misalnya terlihat jelas dari kasu impor beras. Setelah pemerintah mengatalan bahwa stok beras aman sampai dengan 2016, namun faktanya kemudian pemerintah impor beras dari Vietnam dan Thailand.


"Jangan suka bohong. Maka kebohongan terbuka juga," kata Rachma dalam keterangan beberapa saat lalu (Selasa, 17/11).

Rachmawati pun menyoroti praktik-prakti mafia dagang yang kain marak. Ia pun menyesalkan selam ini Indonesia tidak menjalankan Trisakti dengan kembali ke UUD1945, dengan  Landreform dan Cuttlereform.

"Jangan harap berdikari dalam bidang ekonomi, selama Indonesia menjadi satelit antek negara adi kuasa dan melakukan liberalisasi ekonomi. Jangan harap Indonesia adil makmur. Jadi stop kebohongan," demikian Rachmawati. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya