Berita

benny mamoto

Benny Mamoto Bertekad Akan Tertibkan Izin Tambang Ilegal

MINGGU, 15 NOVEMBER 2015 | 23:36 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Hingga hari ini, rasio elektrifikasi di Sulawesi Utara masih sekitar 71,6%. Masih ada 16.050 daftar tunggu yang setara 82,9 MVA. Sedangkan pasokan yang tersedia masih 220,6 MW, dengan tanggungan beban puncak 345 MW.

Demikian disampaikan calon Gubernur Sulut cdalam acara debat terbuka calon yang digelar KPU Sulut di Ball Room Hotel Sutan Raja, Manado kemarin. Tema dalam debat terbuka tersebut bertajuk "Energi, Lingkungan dan Stabilitas Daerah".

Dalam pemaparannya, mantan petinggi Badan Narkotika Nasional ini menekankan, bahwa kebutuhan energi Sulut sudah sangat tinggi. Karena Pemerintah Sulut kedepan harus bisa memetakan distribusi energi untuk Sulut yang dicanangkan pemerintah nasional sebesar 35.000 MW.


"Alternatif tenaga listrik yang ramah lingkungan juga menjadi perhatian kita bersama," ungkap Benny, yang berpasangan dengan David Bobihoe, seperti dikutip dari rilis yang diterima malam ini.

Dalam aspek pertambangan, purnawirawan polisi dengan pangkat terakhir inspektur jenderal ini menegaskan bahwa penertiban izin-izin tambang liar adalah hal yang mendesak. Penertiban itu cukup beralasan kuat karena banyak aktivitas pertambangan yang tidak mengindahkan perizinan AMDAL.

"Aktivitas tambang yang tidak memiliki izin AMDAL telah menggerus keaslian lingkungan hidup Sulut, yang akan merugikan generasi berikutnya," tegasnya.

Sementara itu, David Bobihoe menambahkan pengembangan potensi-potensi daerah yang memiliki 'nilai tambah lebih'.  David menjelaskan tentang pentingnya penguatan masyarakat dan partisipatif Aktif dalam pembuatan kebijakan publik.

"Ketika saya menjadi Bupati, government-mobil adalah cara untuk menyerap pelbagai persoalan di akar rumput. Menyatu dengan masyarakat adalah salah satu cara membangun spirit pemerintahan pro-rakyat," tandas mantan Bupati Gorontalo ini.  [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya