Berita

6 Tewas dan 2 Kritis akibat Kebakaran Gunung Lawu, Berikut Kronologinya

MINGGU, 18 OKTOBER 2015 | 23:57 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

RMOL.  Sebanyak 6 orang tewas dan 2 kritis akibat kebakaran yang melanda hutan Gunung Lawu di perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah (Minggu, 18/10. Kebakaran tersebut berasal dari api unggun pendaki gunung yang ditinggal dan belum dipadamkan.

Berikut kronologi peristiwa tersebut seperti disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam rilis yang diterima malam ini.

1. Pukul 08.00 WIB terlihat kepulan asap di sekitar Pos 3 Cemoro Sewu.

2. Pukul 09.30 WIB Tim Gabungan dari Perhutani, Anggota Koramil 0804/02 Plaosan dan masyarakat menuju TKP untuk melaksanakan pemadaman.

3. Pukul 13.40 WIB Tim Gabungan yang sedang menuju TKP mendapatkan informasi dari pendaki Mansur Salim, 46 tahun, alamat Desa Rowosari Kecamatan Tembalang Kabupaten Semarang Jateng bahwa telah menolong 1 orang pendaki tepatnya antara Pos 4 dan Pos 3 atas nama Dita Kurniawan, 18 tahun, pelajar SMK Yosonegoro Magetan, alamat desa Candirejo Kec/Kab Magetan dan mendapat informasi juga dari pendaki yang telah ditolong bahwa ada 8 orang korban yang masih terjebak di atas.

4. Pukul 14.00 WIB, Dita Kurniawan,  dibawa turun ke Pos 1 dan menceritakan bahwa pada Sabtu (17/10) telah mendaki melalui jalur Cemoro Kandang bersama 13 org, namun 11 orang temannya belum diketahui keberadaanya karena terpisah dalam perjalanan.

5. Pukul 14.20 WIB Tim Gabungan menemukan 1 korban atas nama Eko Nurhadi, 45 tahun, alamat Ngawi dalam keadaan luka bakar 50 % (perut, tangan dan wajah).

6. Pukul 14.30 WIB korban dievakuasi ke Pos 1 Pemberangkatan, selanjutnya Korban dievakuasi menuju RSUD DR Sayidiman Magetan.

7. Sampai dengan Pukul 18.00 WIB Tim Gabungan TNI, Polri, Perhutani, BPBD, AGL ( Anak Gunung Lawu) dibantu Masyarakat Cemoro Sewu dan Singolangu masih melakukan penyisiran dan evakuasi.
     
"Hasil penyisiran sementara sampai dengan saat ini diperoleh infomasi korban kebakaran hutan  yang terjadi diantara Pos 3 dan Pos 4 adalah 8 orang dengan rincian 6 orang meninggal, 2 orang dalam kondisi kritis dan masih dalam proses evakuasi," demikian Sutopo. [zul]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

Selebgram Korban Penganiayaan Ketum Parpol Ternyata Mantan Kekasih Atta Halilintar

Senin, 07 Oktober 2024 | 14:01

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

UPDATE

10 Tahun Rezim Jokowi Dapat 3 Rapor Biru, 1 Rapor Merah

Kamis, 10 Oktober 2024 | 18:05

Konflik Geopolitik Global Berpotensi Picu Kerugian Ekonomi Dunia hingga Rp227 Ribu Triliun

Kamis, 10 Oktober 2024 | 18:04

Arzeti Minta Korban Pencabulan di Panti Asuhan Darussalam Annur Dapat Pendampingan Psikologis

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:58

KPK Sita Agunan dan Sertifikat dalam Kasus Korupsi BPR Bank Jepara Artha

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:42

Gerindra Bakal Bangun Oposisi untuk Kontrol Parpol Koalisi?

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:28

Imigrasi Tangkap Buronan Interpol Asal China di Bali

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:28

Hari Ini, Andi Arief Terbang ke India untuk Transplantasi Hati

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:23

Prabowo Hadiri Forum Sinergitas Legislator PKB, Diteriaki "Presiden Kita Berkah"

Kamis, 10 Oktober 2024 | 17:11

Akomodir Menteri Jokowi, Prabowo Ingin Transisi Tanpa Gejolak

Kamis, 10 Oktober 2024 | 16:59

Prabowo Tak Akan Frontal Geser Jokowi

Kamis, 10 Oktober 2024 | 16:44

Selengkapnya