Berita

Hukum

Gary Ngarang dan Berimajinasi, KPK Enggak Perlu Panggil Paloh dan Kakaknya

RABU, 07 OKTOBER 2015 | 05:33 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus memiliki alasan yang jelas dalam melakukan pemanggilan terhadap Ketua Umum NasDem, Surya Paloh dalam perkara suap hakim PTUN Medan. Termasuk, terhadap kakak kandungnya, Rusli Paloh yang belakangan juga santer disebut ikut cawe-cawe.‎

"Nggak ada argumentasi fakta, nggak bisa ini dijadikan momen untuk nembak seseorang. Jadi harus ada fakta dan keterkaitan yang jelas untuk memanggil seseorang,” terang Politisi Partai NasDem Kurtubi‎ dalam keterangannya, Selasa malam (6/10).‎

"Kalau nggak ada alasan nggak perlu, kalau bikin sensasi nggak bagus. Kalau di panggil kan merusak kredibilitas orang. Kalau nggak ada (alasan) nggak usah dipanggil,” sambungnya.‎

Nama Rusli pertama kali dibeberkan anak buah OC Kaligis, M Yagari Bhastara (Gary) dalam berita acara pemeriksaan (BAP) miliknya. Kata Gary, Rusli merupakan orang dekat Kejaksaan Agung (Kejagung).‎

"Bisa saja Gary itu ngarang-ngarang dan berimajinasi. Kalau nggak ada fakta ya susah. Logikanya nggak ada untuk mengkaitkan dengan kasus penyuapan,” tutur anggota Komisi VII ini mengomentari hal di atas.

‎Terkait pertemuan Gatot Pujo Nugroho, Tengku Erry, OC Kaligis, Patrice Rio Capella dan Surya Paloh, Kurtubi menjawab diplomatis.

‎"Pegangannya pertemuan dalam rangka ada ketegangan Gubernur dan Wakil Gubernur. Wajar dalam tataran bermasyarakat senior menasehati,” tandasnya. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya