Berita

Politik

Gerindra: Aneh, Seharusnya Budiman Sudjatmiko Cs Desak Jokowi Mundur

MINGGU, 06 SEPTEMBER 2015 | 14:46 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Ketua DPP Partai Gerindra, Iwan Sumule, menilai sikap sejumlah anggota DPR dari Fraksi PDIP meminta Setya Novanto dan Fadli Zon dicopot dari posisinya sebagai pimpinan DPR sangatlah aneh. Menurut dia, ‎seharusnya yang didesak mundur adalah Presiden Joko Widodo.

‎Anggota DPR dari PDI Perjuangan yang meminta Setya dan Fadli dicopot antara lain Budiman Sudjatmiko, Adian Napitupulu, Rieke Diah Pitaloka, dan Charles Honoris‎.

‎Mereka kemarin mengundang media untuk menyampaikan sikap tersebut sebagai respon atas kehadiran Setya dan Fadli di acara konferensi pers salah satu kandidat capres AS, Donald Trump.


‎"Sungguh aneh sikap anggota DPR dari PDIP yang mengatasnamakan rakyat dan meminta Fadli Zon dan Setya Novanto dicopot. Harusnya mereka mendesak Joko Widodo mundur karena tindakannya sudah banyak yang melanggar konstitusi," ujar Iwan Sumule saat berbincang dengan redaksi, Minggu (6/9).

‎Tindakan Jokowi yang melanggar konstitusi antara lain menyerahkan harga BBM ke pasar dan memerintahkan agar kepolisian tidak menahan Abraham Samad dan Bambang Wijojanto yang berstatus tersangka. Tindakan ini, sebut Iwan Sumule yang mantan aktivis mahasiswa 1998 ini, jelas-jelas melanggar ‎Undang-Undang Migas dan Undang-Undang Kepolisian.‎

Bukan hanya itu, kata Iwan Sumule memperingatkan Budiman Sudjatmiko cs, Jokowi juga harus dicopot karena telah menipu rakyat. Sepuluh bulan berkuasa, Jokowi tidak memenuhi janji-janjinya saat kampanye pilpres lalu.

‎Sekedar menyebut dua contoh, Iwan Sumule mengatakan dulu Jokowi m‎engkampanyekan dirinya tidak mau berutang, tapi buktinya sekarang malah menambah utang baru sebesar Rp 280,9 triliun, dimana Rp 48 triliun diantaranya utang luar negeri. Atau, terkait janji Jokowi terkait lapangan pekerjaan.  Saat kampanye pilpres Jokowi janji akan menyediakan 10 juta lapangan pekerjaan, tapi nyatanya sekarang malah PHK terjadi dimana-mana.‎

"Hal ini yang seharusnya dikritisi oleh anggota-anggota DPR RI asal PDIP. Sejak Jokowi menjadi presiden, bangsa dan negara bukan tambah baik, malah tambah gaduh dan terpuruk secara ekonomi. Rakyat menjadi korban, kesengsaraan menghantui," demikian Iwan Sumule yang juga Jurubicara Prodem.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya