Berita

Politik

PKS: Publik Akan Lihat Janji PAN Dulu dan Sekarang

RABU, 02 SEPTEMBER 2015 | 16:15 WIB | LAPORAN:

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pasrah keputusan mitra koalisinya Partai Amanat Nasional (PAN) bergabung ke pemerintah di Koalisi Indonesia Hebat (KIH).

"Itu hak PAN, dan publik bisa lihat janji yang dulu dan sekarang," kata Jurubicara PKS Mardani Ali Sera saat dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu (2/9).

Dia memastikan, PKS tidak terpengaruh dengan keputusan partai yang dipimpin Zulkifli Hasan tersebut. PKS akan tetap berada di barisan Koalisi Merah Putih (KMP) sebagai kekuatan oposisi.


"Kalau kita PKS tetap di KMP. Karena sehat ada kontrol yang kuat terhadap pemerintah," jelas Mardani.

Meski begitu, dia mengaku tidak mengetahui apakah sudah ada pembicaraan sebelumnya oleh PAN untuk  pamitan dengan KMP sebelum menyeberang ke KIH.

"Saya tidak ikut KMP-KMP-an, coba kontak yang lain," kilah Mardani yang juga anggota Komisi VII DPR.

Kepastian bergabungnya PAN ke KIH disampaikan ketua umumnya langsung Zulkifli Hasan dalam jumpa pers di Istana Negara siang tadi. Sebelum memberi pengumuman, Zulkifli yang juga ketua MPR RI dengan didampingi Sekjen PAN Eddy Soeparno terlebuh duku menggelar pertemuan tertutup dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya