Berita

megawati soekarnoputri/net

Politik

Megawati Pusing Soal Peraturan Calon Tunggal KPU

SELASA, 18 AGUSTUS 2015 | 15:41 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato kunci pada seminar nasional kebangsaan bertema "Mengkaji Sistem Ketatanegaraan Indonesia: Apakah Sudah Baik?" dalam rangka memperingati Hari Konstitusi di Gedung Nusantara V Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta (Selasa, 18/8).

Dalam pidato, Ketum PDIP itu sempat menceritakan soal nasib kadernya Tri Rismaharani di Surabaya yang sempat terancam gagal ikut Pilkada Serentak 2015.

Dia mengaku pusing dengan adanya Peraturan KPU (PKPU) Nomor 12 Tahun 2015 yang mengatur bila hanya satu pasangan calon hingga pendaftaran ditutup oleh KPU, maka Pilkadanya ditunda hingga 2017.


"Ini saya sedang pusing. Tiba-tiba KPU buat peraturan Pilkada serentak di 269 daerah. Tidak teratur dengan baik. Tiba-tiba ada pemimpin yang dicintai rakyat, tapi dia tidak punya lawan, dia (Risma) jadi bingung sendiri," ujar Megawati.

Dia pun meminta Risma agar tetap yakin agar bisa ikut Pilkada Serentak 2015. Jika ada kebingungan maka sebaiknya dikonfirmasi kepada pihak penyelenggara Pilkada, yakni KPU.

Megawati melihat jika ditunda ke penyelenggaraan Pilkada, lalu ada jabatan pelaksana tugas (Plt) maka dinilai tidak akan bisa optimal. Pasalnya, jabatan Plt tak punya kemampuan untuk melahirkan kebijakan strategis.

"Kalau tunggu 2017, ada Plt, alangkah senangnya Plt, tapi dia tidak punya kebijakan strategis. Ini otak saya buat apa ya, kalau seperti itu (ditunda). Dia, pemimpin dicintai rakyatnya," tukasnya.[ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya