Berita

Hukum

Buya Syafii: Pimpinan KPK Mendatang Harus Petarung Sejati

SENIN, 13 JULI 2015 | 21:05 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

. Mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Ahmad Syafii Maarif merasa bangga kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas eksistensinya tetap melakukan operasi tangkap tangan (OTT) dimasa banyaknya kriminalisasi yang dialami petinggi dan pegawai.

"Bagus kalau masih jalan terus begitu. Jangan sampai hal seperti ini hilang, pimpinan selanjutnya harus bisa mempertahankan," katanya di Kantor KPK Jakarta, Senin (13/7).

Buya, sapaannya, tiba di kantor KPK sore tadi. Dia diundang untuk memberikan ceramah di hadapan pimpinan dan pegawai di lembaga antirasuah.


Dalam kesempatan ini, dia juga menyinggung panitia seleksi calon pimpinan KPK agar tak terpatok pada UU KPK, dalam mencari calon pimpinan.

"Saya tambahkan satu syarat lagi untuk calon pimpinan KPK, yaitu ia harus merupakan petarung sejati," kata Ahmad Syafii.

Panitia seleksi akan mengumumkan para calon yang lolos ke tahap tiga, Selasa besok, 14 Juli 2015. Mereka yang lolos, telah menempuh ujian soal permasalahan korupsi di Indonesia. Seluruhnya juga diminta membuat makalah bertema pemberantasan korupsi.

Nama-nama yang lolos akan muncul di laman www.capimkpk.go.id. Masyarakat diminta aktif menginformasikan jika ada nama-nama yang dianggap tak layak memimpin KPK. [sam]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya