Berita

Formappi Usul Sekolah Partai PDIP Juga Digelar untuk Para Caleg

SELASA, 30 JUNI 2015 | 16:57 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Selama ini belum ada partai politik yang secara khusus melaksanakan upaya mendidik kadernya, khususnya terkait penanaman ideologi. Karena itulah, langkah PDI Perjuangan melaksanakan sekolah partai terhadap para calon kepala daerah yang maju pada pilkada serentak merupakan program yang sangat bagus.

‎"Saya kira bagus ada upaya dari parpol menanamkan ideologi partai atau garis-garis perjuangan partai. Sebab idealnya, ketika para calon ini diusung partai, misalnya PDIP, maka memang harus harus dibekali ideologi partainya," kata peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus, dalam keterangan beberapa saat lalu (Selasa, 30/6).

Proses sekolah ini, lanjutnya, tak boleh dilakukan dengan instan, namun harus bertahap dan berjenjang karena kaderisasi dan pendidikan politik harus benar-benar dilaksanakan secara holistik. Dan model pendidikan ini akan sangat baik dalam memastikan kader parpol memang benar-benar terdidik. Sehingga akan sangat tepat bila program demikian juga dilaksanakan untuk pada calon legislatif yang diusung PDIP nantinya.

"Siapapun calon pemimpin dan wakil rakyat, tak boleh dibiarkan maju oleh parpol dengan hampa tanpa diisi ideologi," tandasnya.

Dia juga menilai sekolah partai PDIP akan sangat berguna, baik bagi calonnya sendiri maupun bagi Pemerintahan Jokowi-JK. Dari sisi sang calon, pengetahuan publik bahwa yang bersangkutan telah dididik dengan baik akan meningkatkan nilainya di mata masyarakat.

"Di sisi Pemerintah, kalau yang dilakukan PDI-P di sekolah partai sudah benar, mengisi para calon dengan ideologi partai, tentu akan membantu Pemerintahan. Sebab Jokowi juga dulu maju dari ideologi yang sama. Artinya Pusat dan Daerah akan lebih sejalan," kata Lucius.

Diketahui, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri telah membuka sekolah partai PDI-P. Sekolah partai itu dilaksanakan untuk angkatan pertama yang diikuti 137 calon kepala daerah. Mereka berasal dari 25 provinsi dan 99 kabupaten/kota yang akan maju dalam pilkada serentak akan digelar pada Desember 2015 mendatang.

Berbagai materi dibahas di ajang pendidikan itu, termasuk aspek-aspek pencegahan korupsi. Atas hal itu, Indonesian Corruption Watch (ICW) bahkan memberikan apresiasi terhadap sekolah kepala daerah PDIP. ICW berharap sekolah kepala daerah yang dilakukan oleh PDIP dapat menjadi contoh partai lain.‎ [ysa] 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya