Berita

rini soemarno/net

Bisnis

Proyek Pusat Data Telin 3 Dicurigai Sebagai Akal-akalan Menteri BUMN dan Singtel

SENIN, 29 JUNI 2015 | 10:45 WIB | LAPORAN:

Indonesian Club menilai langkah Menteri BUMN Rini Soemarno dan Telkom menggandeng Singtel dalam proyek pembangunan Data Center Telin 3 di Jurong sebagai langkah yang keliru. Di samping itu juga bertabrakan dengan semangat Trisakti dan Nawacita dalam mengedepankan kepentingan nasional.

Proyek itu seperti diketahui, dikatakan menyasar kelas premium yang berjumlah 74 persen perusahaan di Singapura. Mayoritas dari mereka telah terlayani dan menaruh kepercayaan terhadap player pusat data terbesar yang sudah existing di Singapore seperti 1-Net Singapore Pte.Ltd, Ascenic, Digital Realty, Equinix, Fujitsu, Global Switch, dan lain-lain daripada Telin.

"Segmen 74 persen pasar premium ini hanya akal-akalan Singtel dan menteri BUMN sebagai proyek tukar guling e-Government untuk kooptasi kepentingan nasional," tegas Gigih Guntoro ST selaku direktur Indonesia Club dalam keterangannya di Jakarta, Senin (29/6).


Faktanya, Gigih memaparkan, pertumbuhan pasar Data Center di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat mencapai 38 persen per tahun yang diikuti India dan China. Sedang Australia, Hongkong dan Singapura hampir mencapai titik kenormalan sekitar 1,7 persen per tahun.

Melihat potensi pasar yang besar, ia optimistis Indonesia saat ini dan ke depan akan menjadi kiblat pasar IT. Tentunya pembangunan pusat data dunia yang menjanjikan bagi investor asing dibandingkan dengan Singapura yang pertumbuhan pusat datanya mengalami stagnansi.

"Tujuan nasional tidak jalan jika menteri BUMN dan Telkom tetap bersikukuh memberi karpet merah pada Singtel untuk paksakan proyek e-Government dan pembangunan pusat data Telin 3 di Jurong," kata Gigih, menekankan.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya