ilustrasi/net
ilustrasi/net
"Pertamina hanya mampu berkontribusi 21 persen dari produksi minyak nasional ini. Ini terjadi karena seÂbagian besar blok minyak di Indonesia justru dikelola perusahaan minyak asing. Bahkan sebagian besar blok tersebut adalah sumur minÂyak yang sudah berusia tua," kata Wianda.
Padahal, sebagai perusaÂhaan minyak milik Negara, Pertamina ingin seluruh sumÂber migas bisa dikapitalisasi sebesar-besarnya untuk keÂmakmuran rakyat. Produksi minyak tersebut, kata dia, tenÂtunya masih jauh bila dibandÂingkan BUMN di negara lain, atau National Oil Company (NOC), umumnya sudah bisa berkontribusi lebih dari 50 persen produksi minyaknya.
Populer
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
Senin, 15 Desember 2025 | 21:49
UPDATE
Senin, 22 Desember 2025 | 08:06
Senin, 22 Desember 2025 | 08:00
Senin, 22 Desember 2025 | 07:45
Senin, 22 Desember 2025 | 07:24
Senin, 22 Desember 2025 | 07:15
Senin, 22 Desember 2025 | 07:10
Senin, 22 Desember 2025 | 07:00
Senin, 22 Desember 2025 | 06:56
Senin, 22 Desember 2025 | 06:30
Senin, 22 Desember 2025 | 05:59