Berita

maxi gunawan/net

Bisnis

Pemerintah Harus Lindungi Produk Lokal

RABU, 20 MEI 2015 | 22:42 WIB | LAPORAN:

. Jelang berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akhir tahun 2015 ini, pemerintah Indonesia didesak untuk melindungi produk-produk lokal dari serangan produk impor yang akan masuk ke Indonesia. Dengan demikian produk lokal dan pelaku ekonomi, khususnya kelas menengah bisa bersaing dengan produk impor.

"Pemerintah bersama dengan Kadin akan berusaha untuk melindungi produk-produk lokal," ujar Ketua Komite Tetap Hubungan Kerja Sama Lembaga Internasional Kadin Indonesia, Maxi Gunawan, saat deklarasi sebagai calon Ketua Umum Kadin Indonesia 2015-2020, di Pasar Induk Caringin, Bandung, Rabu (20/5).

Menurutnya, salah satu upaya yang harus dilakukan untuk melindungi produk lokal di era MEA mendatang adalah dengan cara meningkatkan kualitas produk.


"Ketika kualitas produk-produk lokal meningkat, baru bisa katakan bahwa produk Indonesia jauh lebih baik dibandingkan dengan negara-negara ASEAN yang juga bagus-bagus," jelasnya.

Kenyataan yang ada saat ini, sambung dia, selain persoalan kualitas, harga barang dan produk lokal dinilai relatif lebih mahal ketimbang produk impor. Untuk itu, pemerintah harus menemukan titik permasalahan dan mencari solusi atas hal tersebut.

"Kalau kita diamkan, barang-barang impor lebih murah terus, pedagang-pedagang ini akan selalu kalah," imbuhnya.

Sebagai mitra pemerintah, kata Maxi, Kadin juga harus mengambil peran strategis untuk meningkatkan dan menyiapkan para pelaku ekonomi Indonesia menghadapi MEA. "Sebagai mitra pemerintah, dari hati ke hati harus punya solusi kongkrit untuk masyarakat kita. Dimana perekonomian masyarakat akan terus meningkat dan tidak terus lesu," kata Ketua Dewan Pertimbangan Partai NasDem itu.

Dirinya menegaskan akan mendukung program pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla yang akan membangun dan merevitalisasi seribu pasar tradisional. Dirinya berharap agar program tersebut dapat benar-benar terwujud dan dapat meningkatkan ekonomi rakyat menengah kebawah.

"Rencana pemerintah untuk membuka seribu pasar tradisional itu kita perjuangkan agar terealisasi. Pemerintah jokowi punya semangat untuk menghasilkan produk-produk yang berkualitas," tandas Maxi. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya