. Ke depan, Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Tiongkok bisa lebih maju lagi dan bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia di Tiongkok.
Demikian harapan Grace Fiona Alethea, yang merupakan Ketua Umum PPI Tiongkok baru untuk periode 2015-2016, yang terpilih dalam Kongres IV PPI Tiongkok ini dilaksanakan di Hotel Guan Jun, kota Chongqing, Tiongkok, dalam keterangan beberapa saat lalu (Kamis, 14/5).
Grace merupakan mahasiswa Chongqing Medical University Jurusan kedokteran dari PPIT Chongqing. Ia terpilih setelah mendapat 14 suara, dengan menyisihkan Melisa dari PPIT Hongkong yang mendapatkan 3 suara dan Dominikus Brian Wilando dari PPIT Qingdao yang mendapatkan 3 suara. Sementara 1 suara Abstain.
Grace, yang merupakan Bendahara Umum PPI Tiongkok pada periode sebelumnya ini dalam sambutannya mengucapkan banyak terimakasih atas kepercayaan yang diberikan untuk membawa PPI Tiongkok lebih maju lagi. Dia juga mengharapkan dukungan dari seluruh teman-teman untuk selalu bergandengan tangan dalam membangun PPI Tiongkok.
Kongres IV PPI Tiongkok ini dilaksanakan selama tiga hari (Jumat-Minggu, 8-10/5). Acara yang juga disertai simposium yang bertemakan"Menggagas Kontribusi Positif Pelajar Indonesia dalam Membangun Hubungan Strategis Komprehensif Indonesia-Tiongkok" tersebut dibuka langsung oleh Duta Besar RI LBBP untuk RRT dan Mongolia, Soegeng Rahardjo.
Organisasi PPI Tiongkok sendiri berdiri pada 28 Oktober 2012 dalam Kongres Pelajar Indonesia di Beijing. Awalnya dideklarasikan oleh 14 perwakilan organisasi pelajar di 14 kota di Tiongkok. Lahirnya organisasi yang menyatukan seluruh pelajar Indonesia di Tiongkok ini diharapkan menjadi wadah bagi setiap pelajar untuk mengembangkan potensi diri di bidang keilmuan, keorganisasian dan bidang-bidang lainnya.
"Saat ini, lebih dari 13 ribu pelajar dari Indonesia yang belajar di negeri Tirai Bambu ini dengan berbagai macam latarbelakang disiplin ilmu," kata Sitti Marwah, mahasiswa S2 Universitas Nanchang, dalam keterangannya.
[ysa]