Berita

Hukum

Novel Baswedan Merasa Dikriminalisasi Bareskrim

SABTU, 02 MEI 2015 | 19:25 WIB | LAPORAN:

. Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan menilai ada upaya kriminalisasi terhadap dirinya terkait kasus yang disangkakan Bareskrim Polri.

"Sebagaimana sebelumnya juga telah saya sampaikan, baik yang disampaikan langsung oleh saya, pimpinan KPK ataupun penasehat hukum. Saya menganggap ini adalah upaya-upaya kriminilaisi kepada saya," papar Novel saat memberikan keterangan di Kantor KPK, Jakarta Selatan, Sabtu (2/5)

Novel menilai, proses hukum yang dilakukan terhadap dirinya berlebihan. "Saya juga menyampaikan protes dan keberatan karena itu tindakan yang berlebihan," sesal Noval


Kendati demikian, sebagai seorang penyidik, Noval tetap mentaati akan aturan hukum, sekalipun hal tersebut merupakan bentuk kriminalisasi terhadap dirinya

"perlu diketahui bahwa saya pada dasarnya, atas segala tuduhan kepada saya, saya siap menghadapi apapun yang dihadapi dalam proses hukum. saya siap menghadapi," tutup Novel

Penyidik KPK Novel Baswedan dijemput paksa oleh penyidik Bareskrim Polri dari rumahnya, di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat 1 Mei 2015 sekira pukul 00:00 WIB.

Adapun Novel ditetapkan tersangka oleh Polda Bengkulu pada tahun 2012 terkait kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian, terhadap pencuri sarang burung walet di Bengkulu pada 2004 silam. Novel yang kala itu menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Bengklu diduga terlibat penembakan saat memimpin penyergapan tersebut. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya