Berita

tjahjo kumolo/net

Politik

Mendagri: Peran Indonesia di KAA Tak Boleh Hilang

RABU, 22 APRIL 2015 | 21:38 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berharap peran Indonesia sebagai penggagas Konferensi Asia Afrika (KAA) tidak hilang.

"Indonesia memiliki peran yang vital dalam Konferensi Asia Afrika. Peran ini tidak boleh hilang," ujar Kumolo, Rabu (22/5).

Salah satu cara menjaga supaya peran itu tidak hilang adalah dengan mendirikan sekretariat permanen sebagaimana halnya Sekretariat ASEAN.


Sekretariat ini akan menjaga kesinambungan dan implementasi keputusan-keputusan di KAA.

"Implementasi dari keputusan yang diambil dalam KAA harus dijaga dan ditindaklanjuti. Ini penting untuk menghilangkan kesan kalau kegiatan ini hanya seremonial dan bombastis dan tidak ada karya nyata," jelas Mendagri.

Pada bagian lain, Mendagri menyatakan rasa salutnya atas pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dengan berani, lugas dan konkrit, mengkritisi kelemahan  PBB.

Presiden Jokowi menilai PBB gagal dalam mengatasi ketidakadilan,  kemiskinan global dan  penguasaan ekonomi yang tidak seimbang, yang selama ini dikuasai oleh tiga lembaga keuangan dunia, yakni IMF, IDB, dan Bank Dunia.

Pada pembukaan KAA, lanjut Mendagri, Presiden Jokowi menekankan pentingnya keseimbangan global bidang politik, ekonomi dan sosial. Tujuannya agar tercipta kemerdekaan dan keadilan yang merupakan tuntutan hati nurani kemanusiaan yang universal.

"Ini hakikat dari diadakannya KAA pada saat ini maupun pada waktu KAA Bandung 1955. Negara-negara peserta KAA juga sepakat mewujudkan semangat kebersamaan dengan mewujudkan kesepakatan Dasa Sila Bandung 60 tahun yang lalu. Prinsipnya sesama negara peserta KAA saling menghargai dan menghormati serta saling membantu satu sama lain. Bantuan yang dimaksud bisa dalam bentuk bantuan politik maupun bantuan ekonomi," demikian Kumolo.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya