Berita

PT Pegadaian (Persero)/net

Bisnis

11 Pegawai Pegadaian Belajar Sertifikasi Batu Akik di Thailand

RABU, 15 APRIL 2015 | 09:52 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

PT Pegadaian (Persero) men­girimkan 11 pegawainya ke Thailand. Di negeri Gajah Putih tersebut, mereka akan menimba ilmu tentang serti­fikasi batu akik dan permata. Selanjutnya, mereka akan disebar di 11 kota besar di Indonesia.

Deputi Adm dan Supporting Pegadaian Suprianto mengata­kan, program pelatihan khusus ke Thailand ini diharapkan dapat mengeluarkan lisensi terkait batu permata seperti batu zamrud, safir, ruby, dan jenis batu permata lain.

"Thailand dan Srilanka bisnis batu mulianya jauh lebih maju. Di sana mereka belajar tentang sertifikasi batu permata. Setelah berhasil menimba ilmu, mereka akan disebar di sebelas kota di Indonesia," kata Suprianto di Jakarta, kemarin.


Selain meningkatkan kuali­tas Sumber Daya Manuasia, Pegadaian Kantor Wilayah Jawa Timur juga memanfaat­kan momen booming batu akik dan permata dengan menyediakan 415 unit Safe Deposit Box (SDB) bagi masyarakat yang ingin me­nyimpan perhiasan dan batu permata miliknya.

"Kami melihat besarnya pasar akik dan permata. Pada tahap awal, SDB masih terse­dia di kantor cabang Pegada­ian Dinoyo," kata Kepala Pegadaian Kanwil Jatim, Agus Priabodo.

Agus menjelaskan, untuk SDB ini sendiri terletak di sebuah ruangan khusus. Bah­kan, di lokasi tersebut tersedia tiga ukuran. Kotak SDB beru­kuran 3 inci x 10 inci yang dikenakan biaya sewa sebesar Rp 400.000 per tahun.

Untuk kotak ukuran 5 inci x 10 inci biaya sewanya Rp 500.000 per tahun, sedangkan untuk SDB ukuran 10 inci x 10 inci biaya sewa Rp800 ribu per tahun.  ***

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya